Ibu Kota Negara

Adik Prabowo Sebut Belum Ada Kontrak di IKN Baru, Daftar Bisnis Hashim Djojohadikusumo di Kaltim

Adik Prabowo sebut belum ada kontrak terkait IKN. Daftar bisnis Hashim Djojohadikusumo termasuk yang ada di Kaltim

Editor: Amalia Husnul A
Dok TribunKaltim.co/M Fachri Ramadhani
Hashim Djojohadikusumo, Chairman Yayasan Arsari Group saat berada di Kaltim tahun 2019 lalu. Adik Prabowo sebut belum ada kontrak terkait IKN. Daftar bisnis Hashim Djojohadikusumo termasuk yang ada di Kaltim 

Tak hanya di dalam negeri, bisnis Hashim hingga ke mancanegara, dari beberapa negara di kawasan Indocina (Vietnam dan Myanmar), hingga ke kawasan Eropa Timur. 

Salah satunya lewat PT Tirtamas Comexindo, yang didirikannya sejak 1986. 

Namun, sebagaimana pebisnis lainnya, Hashim juga sempat mengalami kegagalan. Ketika Indonesia diterpa oleh krisis moneter, tepatnya di sekitar tahun 1998, banyak sekali usaha Hashim yang bangkrut.

Keputusan dramatis pun diambilnya.

Ia memilih untuk pergi ke Inggris dan menjalankan bisnisnya di sana.

Kendati berat meninggalkan Tanah Air, namun insting bisnisnya menunjukkan hasil.

Bisnisnya semakin maju dan semakin tersebar di mana-mana.

Setelah 9 tahun menetap di Inggris, ia memutuskan kembali ke Indonesia dan bahkan menyelamatkan perusahaan milik Prabowo, yakni PT Kiani Kertas yang berutang Rp 1,9 trilliun di Bank Mandiri.

Sebelum itu, Hashim menjual perusahaan minyaknya di Kazakhtan, Nations Energy kepada perusahaan China, Citic Group senilai US$ 1,91 miliar.

Hashim juga berhasil menguasai konsesi lahan hutan seluas 97 hektare di Aceh Tengah.

Ia juga memiliki 3 juta hektare perkebunan, konsesi hutan, tambang batubara, dan ladang migas di Aceh hingga ke Papua.

Kini, gurita bisni Hashim di bawah bendera Arsari Grup. 

Baca juga: Presiden Diminta Fokus Hadapi Pandemi, Ribuan Orang Teken Petisi Tolak Pembangunan IKN, Reaksi DPR

(*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved