Berita Nasional Terkini
KKB Papua Makin Brutal, KSAD Jenderal Dudung Minta Masukan dari Mantan Dandim 0901/Samarinda
Salah satu Purnawirawan jenderal yang hadir pada acara tersebut yakni mantan Dandim 0901/Samarinda, Jenderal TNI (Purn) Mulyono
TRIBUNKALTIM.CO - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman, belum lama ini mengumpulkan para mantan jenderal guna mendengarkan masukan, salah satunya permasalahan terkait Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
Salah satu Purnawirawan jenderal yang hadir pada acara tersebut yakni mantan Dandim 0901/Samarinda, Jenderal TNI (Purn) Mulyono.
Acara silaturahmi ini merupakan forum yang penting, guna menerima masukan-masukan dari para senior pendahulu terkait berbagai permasalahan.
Salah satunya adalah masalah KKB Papua.
Purnawirawan yang tampak hadir pada acara tersebut di antaranya Jenderal TNI Purn Dr.(HC). Agum Gumelar.M.Sc, Jenderal TNI Purn Ryamizard Ryacudu, Jenderal TNI Purn Mulyono, Letjen TNI Purn J. Suryo Prabowo, Letjen TNI Purn Muzani Syukur.
Lantas, seperti apa profil dan biodata Jenderal Mulyono?
Baca juga: Polisi Lancarkan 2 Operasi Khusus Usai Prajurit Kopasgat TNI Ditembak KKB Papua, Kerahkan 23 Polres
Baca juga: 2 Operasi Diterapkan Sekaligus Buru KKB Papua, Polri Tempatkan Para Bupati di Posisi Terdepan
Baca juga: Siapa Willem Wandik? Sosok yang Mau Sediakan Lapangan Perang KKB Papua vs TNI, Sindir Nyali Teroris
Melansir Surya.co.id berjudul Ada Mantan KSAD Mulyono Saat Jenderal Dudung Minta Saran Soal KKB Papua, Berikut Biodatanya dari Wikipedia, Jenderal Mulyono pernah menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sebelum Jenderal Andika Perkasa.
Jenderal TNI (Purn) Mulyono lahir di Boyolali, Jawa Tengah pada tanggal 12 Januari 1961.
Mulyono pernah menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) periode 2015 - 2018, lalu digantikan oleh Jenderal Andika Perkasa.
Mulyono selepas dari Akabri berdinas di Yonif 712/Wiratama, Korem 131/Santiago, Kodam VII/Wirabuana sebagai Komandan Peleton (Danton), Komandan Kompi (Danki) hingga Pasiops.
Kemudian Mulyono melanjutkan Pendidikan Lanjutan Perwira Ke-ll Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) Komando Pendidikan Latihan Kodiklat TNI AD di Bandung.
Setelah menyelesaikan Pendidikan Lanjutan Perwira (Diklapa) ll ia menjabat sebagai Kepala Seksi Operasi Pengajaran (Kasiopsjar) Pusat Pendidikan Infanteri (Pusdikif) Bandung pada tahun 1995 dengan pangkat Mayor Inf.
Baca juga: KKB Papua Bentuk Pasukan Wanita, KSAD Dudung Kumpulkan Eks Jenderal & Temui Tentara Australia
Pada tahun 1997 Mulyono mendapatkan kepercayaan menjabat Komandan Yonif 143/Tri Wira Eka Jaya di wilayah Kodam II/Sriwijaya, kemudian ia pindah ke Seskoad menjadi Dosen Golongan V disana selama 1 tahun.
Pada tahun 2000, Mulyono dipercaya menjadi Komandan Kodim 0901/Samarinda, kemudian setelah itu ia menjabat sebagai Kepala Staf Korem 121/Alambana Wanawai, lengkap sudah sebagai seorang prajurit yang pernah merasakan bertugas di Satuan tempur, Lembaga Pendidikan dan Satuan Teritorial pun telah dilewati sebagai bentuk pengabdian.
Berikut daftar pendidikan militer dan jabatan Mulyono selengkapnya.