Berita Internasional Terkini
Perang dengan Ukraina, Rusia Gunakan Bom Tandan yang Bisa Berubah Jadi Ranjau, Putin Siagakan Nuklir
Gempuran terus dilakukan Rusia ke wilayah Ukraina, dengan menggunakan berbagai jenis senjata
"Serangan tak berperasaan ini telah membunuh dan melukai warga sipil, dan merusak sebuah rumah sakit," kata Direktur Senjata HRW Stephen Goose.
HRW mengingatkan, meluncurkan serangan tanpa pandang bulu yang membunuh atau melukai warga sipil merupakan kejahatan perang, dan rumah sakit serta sekolah diberikan perlindungan khusus lebih lanjut di bawah hukum internasional.
Situs web investigasi Bellingcat telah menyusun laporan penggunaan bom tandan di Ukraina dan mengatakan bahwa kota kedua Kharkiv tampaknya juga menjadi target beberapa serangan bom tandan.
Baca juga: Pembahasan Gencatan Senjata Antara Rusia dan Ukraina Dimulai
"Gambar dan video yang diunggah online menunjukkan penggunaan senjata ini secara lebih luas di wilayah sipil," kata Bellingcat, mereproduksi rekaman dashcam dari seorang pengemudi yang mencoba menghindari hujan bom di Kharkiv, dilansir dari Kompas.com.
"Jalan raya ini melewati area pemukiman dan berada tepat di sebelah rumah sakit anak-anak," kata Bellingcat.
Kampanye Internasional untuk Melarang Ranjau Darat dan Koalisi bom tandan (ICBL-CMC) sangat mengutuk penggunaannya dalam invasi Rusia ke Ukraina dan menyerukan segera diakhirinya penggunaan senjata tersebut .
Sementara itu, senjata Rusia yang dipakai untuk menginvasi Rusia mencakup misil, pasukan darat, hingga serangan udara, menurut laporan Washington Post, Kamis (24/2/2022).
Pada awal invasi Rusia ke Ukraina, Moskwa menargetkan fasilitas militer negara tetangganya itu dengan serangan rudal.
Kabar terbaru pada Minggu (27/2/2022), Rusia disebut telah menghancurkan 975 fasilitas militer Ukraina.
Baca juga: NEWS VIDEO Kelompok Hacker dari Belarus Bantu Ukraina, Ganggu Pengerahan Pasukan Rusia
Lalu, apa saja senjata militer Rusia yang dipakai untuk menginvasi Ukraina?
1. Kendaraan darat
Tank dan kendaraan lapis baja Rusia tampaknya menghadapi beberapa perlawanan.
Di kota timur laut Glukhov dekat perbatasan Rusia sebuah tank T-72 dihancurkan oleh rudal anti-tank Javelin yang dipasok AS, menurut Pemerintah Ukraina di media sosial yang menunjukkan sebuah tank Rusia terbakar.
Namun, pihak berwenang tidak memberikan bukti lebih lanjut tentang apa yang telah terjadi.
Video lain menunjukkan menara tank meledak dari lambungnya.