Berita Berau Terkini
Diskoperindag Berau Pantau Medsos Jual Beli Minyak Goreng, Harga Jauh dari HET
Diskoperindag Berau, mulai telusuri jagat grup Medsos yang menjual minyak goreng di Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Budi Susilo
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Diskoperindag Berau, mulai telusuri jagat grup Medsos yang menjual minyak goreng di Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur.
Kepala Diskoperindag Berau, Salim mengungkapkan, pihaknya telah menaruh perhatian terhadap ranah grup medsos yang menjual minyak goreng dengan harga tinggi.
Menurutnya, sarana medsos yang kerap kali melakukan kegiatan jual beli di Berau, ramai berlaku di Facebook.
“Memang kami sudah mengerti banyak yang transaksi di medsos, ada grupnya. Itu sekarang tim kami sedang pantau, di Berau ternyata ada,” jelasnya kepada TribunKaltim.co, Jumat (11/3/2022).
Baca juga: Barang Datang Langsung Disalurkan, Diskoperindag Berau Pastikan Tak Ada Penimbunan Minyak Goreng
Baca juga: Minyak Goreng Dipastikan Tersedia di Kalimantan Timur, Masyarakat Diimbau Hindari Panic Buying
Baca juga: Polda Kaltim Periksa 4 Gudang, Nihil Indikasi Penimbunan Minyak Goreng di Kalimantan Timur
Ia menjelaskan, pihaknya nanti akan bekerjasama dengan Keminfo Berau, untuk minta tembusan agar beberapa akun yang berjualan di medsos untuk ditangguhkan.
Lantaran sesuai informasi yang pihaknya terima dari pusat, sudah ada ratusan akun medsos yang ditangguhkan akibat menjual minyak goreng di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).
Menurut Salim, ada pengecualian jika mereka yang bertransaksi di medsos sesui dengan HET, hal tersebut akan diperbolehkan. Sebab, tindakan itu telah sejalan dengan harga pemerintah.
“Yang kami pantau, adalah mereka yang menjual jauh di atas harga. Kami ada melihat, ada yang menjual perliternya hingga Rp 70 ribu. Itu jelas tidan boleh. Untuk sanksi lainnya, masih menunggu teknis,” tututpnya.
Baca juga: Minyak Goreng Pasar Murah Diskoperindag Berau Berakhir Timbulkan Antrean Panjang
Sementara itu, sesuai pantauan TribunKaltim.co, di ranah Facebook, terdapt beberapa masyarakat yang menjual minyak goreng kemasan 1 liter seharga Rp 30 ribu.
Begitu juga, di postingan lainnya, minyak goreng ukuran 2 liter dijual seharga Rp 55 ribu oleh salah satu pedagang yang berada di jalan Hj. Isa 3, Kecamatan Tanjung Redeb. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
