Gelar Dies Natalis Ke-40, Uniba Dapat Dukungan Gubernur Isran Noor Terkait Motor Listrik
Universitas Balikpapan (Uniba) menggelar rapat terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-40 Uniba.
Sepeda motor listrik karya Uniba ini memiliki kapasitas maksimal energi selama dua jam dengan kecepatan maksimal 40km/jam.
"Hebat ini, mengalahkan Tesla," puji Gubernur Isran Noor sembari bercanda dan disambut tepuk tangan oleh dosen serta mahasiswa Uniba.
"Kami ingin ikut berkiprah di IKN. Kami sudah membuat motor dan mobil listrik berbasis energi baru terbarukan. Kami juga akan membuat perahu layar atau sejenis Hovercraft yang akan terdorong dari Balikpapan ke Penajam Paser Utara, dan sebaliknya" papar Rektor Universitas Balikpapan, Isradi Zainal.
Rektor Uniba: Dr. H. Isran Noor Orang Kedua setelah Jokowi
Isradi Zainal mengatakan bahwa, perihal IKN setelah Jokowi, pak Gubernur Isran Noor merupakan orang yang paling berjasa mengenai IKN.
"Gubernur Isran Noor adalah orang yang mampu menyampaikan dan meyakinkan kepada semua orang bahwa Kaltim adalah provinsi yang layak untuk menjadi ibukota Negara" papar Isradi Zainal.
Gubernur Isran Noor tersenyum ketika mendengar hal tersebut lalu ia pun memaparkan perjuangannya untuk IKN.
"Bukan ujug-ujug ditetapkan. Tapi diraih dengan upaya strategi" ungkap Gubernur.
Baca juga: Deputi Otorita IKN Bakal Diisi Putra Daerah, Rektor Uniba Ungkap Kriteria yang Cocok
Kaltim menjadi penghasil minyak dan gas sejak Indonesia Merdeka, lalu Kaltim menjadi penyumbang devisa terbanyak bagi negara dari tambang batu bara sejak era 90-an.
"Semua saya sampaikan, beliau hanya diam dan mendengarkan. Madura yang penghasil garam saja berniat mau merdeka. Beliau tertawa" sambung Isran Noor.
Dirjen Pelayanan Kesehatan, Gubernur, LLDIKTI XI dan DPR RI Dukung Fakultas Kedokteran UNIBA
Demi meningkatkan sumber daya terbaik selain mempersembahkan motor listrik, Uniba juga mempersembahkan persiapan mereka dalam menciptakan Fakultas Kedokteran yang akan hadir di Uniba.
Sebagai kota penyangga IKN, Uniba ingin berperan untuk mempersembahkan sumber daya terbaik sehingga Uniba akan berusaha membangun fakultas kedokteran yang sekarang sedang proses pembangunan.
Hal tersebut didukung penuh oleh Dirjen Pelayanan Kesehatan Prof Kadir terutama terkait permintaan-permintaan tenaga kesehatan di IKN.
Selain dirjen, gubernur, kepala LLDIKTI dan DPR RI juga mendukung terbentuknya Kedokteran Uniba.