Berita Nasional Terkini
Dipecat IDI, dr Terawan Angkat Bicara, Sebut Soal Menginap di Rumah atau Diusir ke Jalan
Dipecat oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr Terawan Agus Putranto akhirnya angkat bicara, ia menyebut soal perumpamaan menginap di rumah atau diusir
TRIBUNKALTIM.CO - Dipecat oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr Terawan Agus Putranto akhirnya angkat bicara, ia menyebut soal perumpamaan menginap di rumah atau diusir ke jalan.
Seperti diketahui mantan Menteri Kesehatan, dr Terawan Agus Putranto dipecat oleh IDI berdasarkan beberapa pertimbangan/ alasan.
Terawan pun memberi tanggapan terkait keputusan IDI yang memecat dirinya dari keanggotaan IDI.
Baca juga: Dokter Terawan Diberhentikan dari IDI, Alasan Dipecat hingga Kontroversi Eks Menteri Kesehatan
Baca juga: Terbaru! 5 Fakta Dokter Terawan Dipecat dari IDI, Terkuak Penyebab dan Kontroversi Terapi Cuci Otak
Diberitakan sebelumnya, Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) Pusat IDI merekomendasikan pemberhentian Terawan sebagai anggota IDI karena dianggap melakukan pelanggaran kode etik berat.
Atas keputusan IDI tersebut, Terawan menyatakan dirinya merasa bangga dan terhormat berhimpun di IDI.
'Sampai hari ini saya masih sangat bangga dan merasa terhormat berhimpun di sana (IDI)," kata Terawan sebagaimana ditirukan Tm Komunikasi Terawan, Andi, Senin (28/3/2022), dikutip dari Kompas.com.
Terawan meminta kepada rekan sesama dokter agar menahan diri demi supaya tidak memunculkan kekisruhan publik.
Pasalnya saat ini masih pandemi Covid-19.
"Kasihan masyarakat dan saudara-saudara sejawat yang di daerah, Puskesmas, rumah sakit, dll, ikut terganggu," katanya.
Terawan menegaskan, dirinya menyayangi saudara-saudara sejawatnya di IDI dan menganggap mereka sebagai saudara kandung.
Soal keputusan pemberhentian dirinya, Terawan menyerahkan sepenuhnya hal itu kepada rekan sejawatnya.
"Biarkanlah saudara-saudara saya yang memutuskan. Apakah saya masih boleh nginep di rumah atau diusir ke jalan," kata Terawan kembali ditirukan Andi.
Baca juga: Terawan Pilih Mundur dari Pencalonan Dubes Spanyol, Eks Menteri Kesehatan Apresiasi Keputusannya
Hingga berita ini ditulis, pihak IDI belum memberikan pernyataan resmi.
Upaya konfirmasi yang dilakukan tim Tribunnews terhadap sejumlah pengurus IDI tidak direspons.
Kemenkes janjikan upaya mediasi