Ibu Kota Negara
Barito Timur Kalteng Mulai Melirik IKN Nusantara, Sanggup Pasok Gabah Padi
Daerah Barito Timur di Kalimantan Tengah, melalui pemerintah kabupatennya, pamerkan soal komoditi padi.
Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Daerah Barito Timur di Kalimantan Tengah, melalui pemerintah kabupatennya, pamerkan soal komoditi padi.
Hal itu dibeberkan oleh Bupati Barito Timur, Ampera A.Y.Mebas, saat berkunjung ke Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur pada Kamis (31/3/2022).
Diapun membeberkan soal keberhasilannya menjadikan Barito Timur sebagai kabupaten penghasil gabah padi di Provinsi Kalimantan Tengah
“Gabah kita sekarang bisa dibawa ke Kalsel (Kalimantan Selatan). Nah, sekarang kami sudah punya pabrik, jadi giling di tempat kita," katanya.
"Kami juga sudah menjajaki untuk mensuplai ke IKN,” bebernya.
Baca juga: Crowdfunding dalam IKN Nusantara, Sekretaris Fraksi PDIP: Kenapa Tidak? Kalau Dikau Suka
Baca juga: Begini Alasan Sekda Aceh Berkunjung ke Titik Nol IKN Nusantara di Kalimantan Timur
Baca juga: 4 Kategori Sayembara IKN Nusantara, Istana Wapres Sampai Bangunan Peribadatan
Kabupaten Barito Timur memang tidak seluas dan sekaya Kutai Barat.
Berdasarkan data, total luas wilayah hanya sekitar 3000 meter persegi.
Karena itu tidak banyak perusahaan tambang maupun perkebunan yang berinvestasi di sana.
Sawit memang ada tapi tidak banyak. Begitu juga dengan tambang. Tidak ada yang PKP2B.
Baca juga: Pelayanan Publik di Jakarta akan Sama meski Ibu Kota Negara Dipindah ke Kalimantan Timur
"Hanya yang kecil-kecil saja. Tapi kami berusaha memanfaatkan sebaik mungkin,” terangnya.
Selain itu, sebagai bupati di daerah kecil ia merasa kian sulit karena sebagian besar kewenangan khususnya perizinan kini diambil alih pemerintah pusat.
Sampai-sampai, dirinya membuat kebijakan menghapus uang makan minum pegawai hingga anggota DPRD gara-gara anggaran terbatas
“Jadi kami betul-betul ikat pinggang ini. Nah, kalau soal izin karena sekarang ke pusat semua, kita jadi kehilangan banyak teman,” seloroh Ampera.
Baca juga: Kedatangan Menteri dari Malaysia ke Kaltim Berniat Investasi, Jajaki Peluang di IKN Nusantara
Atas kondisi itu ia merasa perlu saling belajar dengan kabupaten tetangga.
Bahkan ada beberapa program yang direncanakan untuk bisa berkolaborasi. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel