Berita Populer Hari Ini
POPULER Balikpapan: Lautan Manusia di Pasar Pandansari | Pelanggan PDAM Diminta Tampung Air
Simak berita populer Balikpapan hari ini sepanjang 12 jam terakhir. PDAM Balikpapan mengimbau pelanggannya di daerah tinggi untuk menampung air.
Lebih mahal lagi, yang meroket tajam adalah harga ayam potong.
Dari harga Rp 48 ribu per ekor kini sehari sebelum puasa Ramadhan dibandrol jadi Rp 58 ribu per ekor.
2. Pelanggan PDAM Diminta Menampung Air
Selama bulan Ramadhan diperkirakan pemakaian air bersih warga Balikpapan meningkat dibanding hari-hari biasa.
Pada bulan Ramdhan pola pemakaian air bersih pun mengalami pergeseran waktu, dimana pemakaian puncak terjadi saat jelang buka puasa dan sahur.
Perubahan pemakaian puncak ini disebabkan sebagian besar masyarakat, khususnya umat Islam sedang menjalankan ibadah puasa sehingga aktivitas mengolah bahan makanan bergeser dari pagi hingga siang menjadi sore dan dini hari hingga subuh.

Demikian diungkapkan Plt. Direktur Utama Perumda Tirta Manuntung Balikpapan Rachmad Julianto dalam relese yang disampaikan Humas Perumda Tirta Manuntung kepada Tribun, Minggu (3/4/2022).
DIjelaskan, perubahan pola pemakaian air yang diikuti peningkatan jumlah air yang dikonsumsi pelanggan, karena waktu bersamaan pelanggan menggunakan air.
Baca juga: Pastikan Listrik dan Air Bersih Aman Jelang Ramadhan, Bupati Berau Datangi PLTU Lati dan PDAM
Akibatnya beban pelayanan mengalami peningkatan dan berdampak kepada kontinuitas aliran air.
Biasanya di luar bulan Ramadhan, pemakaian puncak terjadi pada pagi pukul 05.00 -09.00 Wita dan sore sekitar pukul 16.00 - 20.00 Wita.
Selama Ramadhan, pemakaian pucak air bersih biasanya terjadi lebih awal, yaitu saat dini hari menjelang waktu sahur pukul 02.00 - 06.00 dan sore pukul 15.00 - 20.00 Wita.
Rachmad mengatakan, saat ini pelanggan masih menyoroti pelayanan air bersih, khususnya pendistribusian air di daerah-daerah tinggi atau perbukitan yang tidak maksimal dalam beberapa hari ini.
“Tidak maksimalnya pelayanan air bersih pada pelanggan tersebut telah dilakukan upaya pengendalian agar pelanggan dapat menikmati layanan air bersih,” ujarnya.
Wilayah pelayanan yang tidak maksimal pendistribusian airnya, seperti daerah-daerah tinggi, antara lain Gn. Satu, Gn. Empat, Sidodadi, Gn. Bugis, Asrama Bukit, Gn. Polisi (Kecamatan Balikpapan Barat).