Berita Samarinda Terkini
BI Kaltim Samarinda Sediakan Penukaran Resmi, Minta Masyarakat Tidak Tukar Uang di Pinggir Jalan
Perwakilan BI Kaltim meluncurkan layanan penukaran uang resmi melalui gerai layanan keliling dan penukaran di kantor-kantor perbankan lainnya
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Perwakilan BI Kaltim meluncurkan layanan penukaran uang resmi melalui gerai layanan keliling dan penukaran di kantor-kantor perbankan lainnya.
Layanan itu disediakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap uang pecahan selama Bulan Ramadhan dan menjelang lebaran.
Kepala Perwakilan BI Kaltim, Ricky P Gozali menuturkan layanan penukaran uang itu akan dibuka mulai tanggal 4 sampai dengan 28 April 2022.
BI menyediakan Rp 4,02 triliun uang yang terdiri dari pecahan Rp 2.000 sampai Rp 20.000 untuk dapat ditukar oleh masyarakat di Kaltim selama layanan tersebut dibuka.
“Layanan ini adalah salah satu upaya agar kita bisa meminimalisir penularan uang di pinggir jalan, kita siapkan uangnya dengan pecahan yang cukup, sehingga masyarakat tidak perlu lagi menukar di pinggir jalan, yang biasanya jumlahnya dipotong dan kita tidak bisa memastikan uang itu palsu atau asli,” terang Ricky saat pembukaan layanan penukaran uang di Samarinda, Senin (11/4/2022).
Baca juga: KABAR GEMBIRA! Tukar Uang Rusak Bisa Lewat Aplikasi, Berlaku Mulai Besok, Simak Penjelasannya
Baca juga: Cara Tukar Uang Koin Rp 1000 Kelapa Sawit dan Rp 500 Melati, Seharga Mobil Baru
Baca juga: Jelang Idul Fitri 1442 H, Berikut Sejumlah Kantor Bank Penyedia Layanan Tukar Uang
Ricky menekankan bahwa penukaran uang yang marak berada di pinggir jalan terutama menjelang hari raya Idul Fitri adalah illegal.
Dengan adanya layanan penukaran uang resmi oleh BI dan seluruh instansi perbankan BUMN maupun swasta di kaltim ini, diharapkan masyarkat hanya menukarkan uang di tempat resmi saja.
“Untuk di Samarinda ada 210 titik penukaran di setiap kantor perbankan, di Kaltim ada 329 titik, silahkan menukarkan uangnya dan akan kita hadirkan layanan penukaran ini di tengah kota supaya mudah dijangkau,” sebut Ricky lebih lanjut.
Perwakilan BI Kaltim bersama wakil walikota Samarinda, Rusmadi membuka layanan penukaran uang tersebut secara simbolis di jalan jenderal Sudirman, Samarinda.
Usai layanan dibuka, sejumlah warga langsung berdatangan menghampiri mobil layanan yang ada untuk menukarkan uangnya.
Baca juga: Jelang Lebaran Idul Fitri, Jasa Tukar Uang di Samarinda Mengeluh Sepi, Beda dengan Tahun Sebelumnya
Penukaran bisa dilakukan dengan jumlah uang maksimal Rp. 3.700.000 setiap orangnya.
“Kita melihat memang batas jumlah uang tersebut sudah memadai untuk masyarakat, pecahannya adalah pecahan Rp 20.000 ke bawah, sementara pecahan besar tidak kita tukarkan karena biasanya tidak digunakan untuk keperluan Idul Fitri,” pungkas Ricky. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.