Berita Balikpapan Terkini
Serapan Anggaran Rendah, DPRD Balikpapan Pertanyakan Kinerja OPD
Sejumlah fraksi di DPRD Kota Balikpapan mempertanyakan minimnya penyerapan anggaran di sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD)
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN- Sejumlah fraksi di DPRD Kota Balikpapan mempertanyakan minimnya penyerapan anggaran di sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD).
Hal tersebut disampaikan sejumlah fraksi dalam pandangan umum Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Wali Kota terhadap realisasi APBD tahun 2021.
Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Budiono mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima banyak sekali dari dinas yang serapannya tidak ada yang mencapai 100 persen.
"Bahkan capaiannya tidak mencapai 90 persen," ujarnya, Rabu (20/4/2022).
Berdasarkan laporan yang diterima DPRD Kota Balikpapan, untuk pelaksanaan anggaran di tahun 2021, pendapatan daerah 2021 setelah perubahan ditargetkansebesar Rp. 2,22 triliun.
Baca juga: DPRD Balikpapan Gelar Safari Ramadhan, Pererat Silaturahmi dengan Pemkot hingga Pimpinan Parpol
Baca juga: DPRD Balikpapan Minta PAD Sektor Wisata Didongkrak, Komisi II Susun Jadwal Kunjungan
Baca juga: DPRD Balikpapan Minta Dishub Tambah Alokasi Anggaran Penerangan Jalan Umum
Target tersebut dapat direalisasikan sebesar Rp. 2,27 triliun lebih atau 102,52 persen
Sedangkan untuk belanja daerah setelah APBD Perubahan adalah sebesar Rp 2,82 triliun lebih.
Namun, sampai dengan tanggal 31 Desember 2021, nilai tersebut hanya dapat direalisasikan sebesar Rp 2,37 triliun atau 84,03 persen.
Di antaranya bidang pendidikan 88,18 persen bidang kesehatan hanya 68,11 persen dan pekerjaan umum 84 persen.
Data ini pun menjadi catatan bagi DPRD Kota Balikpapan yang kemudian akan ditanyakan ke masing-masing dinas yang ada.
Baca juga: DPRD Balikpapan Gelar Rapat Paripurna LKPJ Walikota 2021, Banjir Masih Jadi PR Utama Pemkot
“Di satu sisi saya mengucapkan terima kasih karena ada kenaikan pencapaian dari PAD. Tapi kenapa penyerapan anggaran di setiap dinas justru tidak maksimal,” imbuh Politisi PDI Perjuangan itu. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel