KESAKSIAN Hefian Korban Selamat dari Runtuhan Alfamart Gambut, Berlindung di Mesin ATM dan Pasrah

TRIBUNKALTIM.CO - Kesaksian Hefian Noor korban selamat dari runtuhan Alfamart Gambut, berlindung di mesin ATM hingga mengaku hanya bisa pasrah.

Alfamart di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, roboh.

Akibat peristiwa nahas tersebut menewaskan lima orang.

Pada insiden ini, juga terdapat 14 orang yang tertimpa reruntuhan bangunan.

Sembilan orang selamat, sedangkan lima orang meninggal dunia.

Baca juga: Sederet Fakta Alfamart Gambut Roboh: Usia dan Kondisi Gedung, Korban Tewas, hingga Reaksi Perusahaan

Baca juga: Kabar Duka, 1 orang Tewas Akibat Toko Alfamart Roboh di Banjar, Korban Terjebak Lainnya Masih Dicari

Baca juga: Katalog Promo Alfamart Hari ini Kamis 21 April 2022, Belanja Bulanan Hemat, Diskon hingga 40 Persen

Hefian Noor (42) salah satu korban selamat hanya menangis haru usai dievakuasi dari reruntuhan Alfamart Gambut, Senin (18/4/2022).

Bahkan dari video yang beredar pria usia 42 tahun itu langsung melakukan sujud syukur.

"Saya hanya bisa pasrah dan berharap ditemukan dan Alhamdullillah kami semua berhasil dievakuasi," ujarnya dikutip dari Kompas.com, Rabu (20/4/2022).

Warga Jalan Martapura, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel), itu merupakan salah satu dari sembilan korban selamat dari ambruknya Alfamart Gambut.

Detik-detik Hefian diselamatkan dan melakukan sujud syukur sempat terekam video.

Video itu lantas viral di media sosial.

Kesaksian Hefian saat Alfamart Gambut roboh

Beberapa saat sebelum Alfamart Gambut roboh, Hefian sedang mengambil uang di anjungan tunai mandiri (ATM) yang berada di dalam minimarket.

Hanya berselang beberapa detik usai memasukkan kartu ATM, ia mendengar bunyi bangunan roboh.

"Bunyi ‘brak’ beberapa kali dan saya sudah berada di bawah material. Saya sangat gugup waktu itu karena saya kira gempa,” ucapnya.

Baca juga: Katalog Promo Alfamart Hari ini Rabu 20 April 2022, Bayar Pakai BSI Hasanah Ada Cashback Rp 50.000