Ramadhan

Tata Cara Shalat Lailatul Qadar Lengkap dengan Doanya, Jam Berapa Waktu yang Tepat?

Tata cara shalat Lailatul Qadar lengkap dengan doanya. Jam berapa waktu yang tepat untuk shalat Lailatul Qadar?

Editor: Amalia Husnul A
Freepik
Ilustrasi. Tata cara shalat Lailatul Qadar lengkap dengan doanya. Jam berapa waktu yang tepat untuk shalat Lailatul Qadar? 

TRIBUNKALTIM.CO - Bulan Ramadhan sudah memasuki 10 hari terakhir, umat Muslim menantikan datangnya malam Lailatul Qadar.

Di bulan Ramadhan, salah satu yang paling ditunggu adalah Lailatul Qadar.

Dilansir dari laman Kemenag.go.id, Lailatul Qadar akan datang pada malam ganjil di antara 10 malam terakhir di bulan Ramadhan, dikutip dari laman Kemenag.

Tidak ada satupun umat Islam yang tahu pada malam ke berapa Lailatul Qadar akan datang, di antara 10 hari terakhir di bulan Ramadhan yang merupakan bulan yang suci.

Sepuluh hari terakhir Ramadhan 1443 H berdasarkan menurut hasil sidang Isbat Ramadhan 1443 H dari Kemenag adalah mulai tanggal 23 April hingga 1 Mei 2022.

Ada sejumlah amalan sunnah yang dapat dilakukan pada malam Lailatul Qadar, seperti shalat malam Lailatul Qadar

Kapan waktu shalat Lailatul Qadar?

Waktu pelaksanaan shalat Lailatul Qadar sama seperti shalat tarawih dan tahajud, yaitu dapat dilakukan setelah waktu shalat isya' hingga menjelang subuh.

Baca juga: 5 Amalan yang Dianjurkan Dilakukan Saat Datangnya Lailatul Qadar, 10 Hari Terakhir Ramadhan

Simak selengkapnya tata cara shalat Lailatul Qadar lengkap dengan doa berikut tanda-tanda malam Lailatul Qadar di artikel ini. 

Niat dan tata cara shalat Malam Lailatul Qadar dilansir dari kitab Durratun Nashihin halaman 272 seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel yang berjudul Shalat Lailatul Qadar Jam Berapa? Ini Tata Cara Shalat Malam Lailatul Qadar dan Doanya:

Shalat malam Lailatul Qadar dilaksanakan sedikitnya 2 rakaat dengan 1 kali salam.

Shalat ini juga dapat dilakukan sebanyak 4 rakaat dengan 1 kali salam tanpa tasyahud awal.

Pelaksanaan shalat malam Lailatul Qadar maksimal sampai 12 rakaat.

1. Membaca Niat

Shalat 2 Rakaat:

أُصَلِّى سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالٰى

Ushalli Sunnata lailatil Qadri Rak’ataini Lillahi Ta’aalaa.

Artinya: “Saya niat shalat sunnah lailatil qadr dua rakaat karena Allah Ta’ala”.

Shalat 4 Raka’at:

أُصَلِّى سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلّٰهِ تَعَالٰى

Ushalli Sunnata lailatil Qadri Arba’arakaatin Lillahi Ta’aalaa.

Artinya: “Saya niat shalat sunnah lailatil qadr empat rakaat karena Allah Ta’ala”.

Baca juga: Bacaan Doa yang Dicontohkan Rasulullah SAW untuk Mendapatkan Malam Lailatul Qadar, Bahasa Arab, Arti

2. Takbiratul Ikhram

Shalat Lailatul Qadar dimulai dengan melakukan gerakan takbiratul ikhram, dengan membaca kalimat takbir: Allahu Akbar.

3. Membaca surat Al-Fatihan dan surat pendek

Membaca Al-Fatihan pada rakaat 1 hingga rakaat keempat.

Kemudian membaca surat At-Takasur, Al-Qadr, Al-Ikhlas berturut-turut sebanyak tiga kali atau bisa juga membaca surat lain semampunya.

4. Tidak ada tahiyat awal

Shalat malam ini sedikit berbeda dengan pelaksanaan shalat wajib dengan jumlah emapt rakaat.

Pada shalat Lailatul Qadar jika telah sampai pada rakaat kedua, maka tidak perlu duduk tahiyat awal, melainkan langsung bangun dan melanjutkan rakaat ketiga.

5. Tahiyat akhir pada rakaat keempat

Sampai pada rakaat keempat, maka duduklah dan bacalah doa tahiyat yang sama dengan doa tahiyat pada salat wajib.

Setelah membaca doa tahiyat akhir, dilanjutkan melakukan salam.

Baca juga: Malam Lailatul Qadar Lebih Baik dari Seribu Bulan, Doa yang Dipanjatkan di 10 Hari Terakhir Ramadhan

Doa Malam Lailatul Qadar

berikut doa malam Lalilatul Qadar, dikutip dari baznas.go.id:

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى

Allohumma Innaka Afuwwun Kariim Tuhibbul Afwa Fa`fuanna

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Zat Maha Pengampun lagi Maha Pemurah, senang pada ampunan, maka ampunilah kami, wahai Zat yang Maha Pemurah."

Baca juga: Itikaf Sempurnakan Malam Lailatul Qadar, Simak Keutamaan Melaksanakan Itikaf Berikut Ini

Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar

Dikutip dari laman IAIN Madura, sebagian ulama menyebutkan tanda-tanda Lailatul Qadar, di antaranya:

1. Udara dan angin terasa tenang

Pada malam ganjil saat Lailatul Qadar terasa tenang tidak terlalu dingin dan juga tidak terlalu panas.

Hal ini sesuai dengan hadits nabi:

“Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin.” (HR. Ibnu Huzaimah)

2. Umat Islam yang beribadah merasa damai

Umat islam merasa sangat semangat dan tidak hentinya beribadah pada malam Lailatul Qadar.

Hal ini karena pada malam tersebut turun para malaikat dan malaikat jibril ke bumi dengan membawa rahmat Allah.

3. Malam hari tampak sangat terang

Pada malam Lailatul Qadar, suasana malam terasa tenang karena langit tidak ditutupi awan sedikitpun.

Maka, beruntunglah bagi orang-orang yang bisa melihat malam lailatul qadar, malam yang penuh keberkahan dan ampunan serta penuh kedamaian.

Amalan Malam Lailatul Qadar

Berikut ini amalan yang dapat dilakukan saat malam Lailatul Qadar, dikutip dari zakat.or.

1. Tekun salat wajib dan sunnah

Selain salat wajib, salat sunah juga memiliki banyak keutamaan yang tidak boleh diabaikan, yaitu salat sunah sebelum dan sesudah isya serta sebelum subuh.

Ada juga salat tarawih, salat witir, dan salat tahajud.

“Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Muharram. Sebaik-baik shalat setelah shalat fardlu adalah shalat malam.” (HR Muslim).

2. Perbanyak membaca Al Quran

Hadist tentang keutamaan membaca Al Quran adalah hadist yang diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Mas’ud sebagai berikut:

“Abdullah ibn Mas’ud, Rasulullah SAW bersabda: ‘Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al Quran), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Satu kebaikan akan dilipatkan menjadi sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf. Namun, alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf’.” (HR. At-Tirmidzi).

3. Banyak Berzikir

Berzikir juga merupakan amalan untuk meraih malam Lailatul Qadar.

Perintah Zikir ini terdapat dalam beberapa surat, di antaranya adalah Surat Al Araf Ayat 205, yang artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut) nama Allah dengan zikir yang sebanyak-banyaknya.”

4. Itikaf

Itikaf adalah berdiam diri di masjid dan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dalam situasi pandemi saat ini, itikaf dapat dilakukan di rumah.

Namun tetap menghidupkan ibadah, sebagaimana yang biasa dilakukan saat beritikaf di masjid.

5. Berdoa dan memohon ampunan kepada Allah

Diriwayatkan, Rasulullah SAW memerintah Ummul Mukminin Aisyah untuk berdoa di malam-malam itu. Aisyah berkata,

“Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika aku ketepatan mendapatkan malam lailatul qadar, apa yang harus aku ucapkan?”

Beliau menjawab:

“Ucapkanlah, Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anna” (Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha pemaaf mencintai kemaafan, maka maafkanlah aku).” (HR. Ibnu Majah, yang dishahihkan oleh Al Albani).

6. Bersedekah

Umat Islam dianjurkan untuk banyak bersedekah di bulan mulia, terutama di sepuluh hari terakhir Ramadhan.

Sedekah dapat membawa keberkahan kepada umat Islam yang melakukannya.

Baca juga: Benarkah Terjadinya Malam Lailatul Qadar Saat Malam Ganjil Ramadhan 1443 H? Berikut Penjelasannya

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti/Nuryanti)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved