Ekonomi dan Bisnis
Cadangan Minyak Gas Baru Ditemukan oleh Pertamina, Berikut Titik Lokasinya
SKK Migas selanjutnya akan memberikan dukungan terhadap rencana-rencana pengeboran yang dijalankan oleh semua KKKS
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - SKK Migas selanjutnya akan memberikan dukungan terhadap rencana-rencana pengeboran yang dijalankan oleh semua KKKS.
Khususnya di wilayah Sumbagsel, termasuk PHR.
Informasi penemuan calon kilang baru, yang tentu saja akan berkontribusi terhadap pencapaian target produksi migas nasional.
Direktur Utama PHR-Regional Sumatera, Jaffee Arizon Suardin, menyatakan, harapannya semua target yang diberikan kepada PHR dapat terpenuhi dan produksi terus meningkat.
Baca juga: Jamin Pasokan BBM Saat Arus Balik, Pertamina Imbau Masyarakat Isi Penuh Bahan Bakar Kendaraan
Baca juga: Mengaku Agen Pertamina, Pria Asal Surabaya Tipu Warga Kota Samarinda, Janjikan 100 Tabung 3 Kilogram
Baca juga: Oknum Sopir di Balikpapan Punya 2 Fuel Card untuk Beli Solar Subsidi, Pertamina Sebut 2 Kemungkinan
Pertamina Subholding Upstream, melalui PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) - Regional Sumatera Zona 4 berhasil temukan cadangan minyak dan gas pada sumur eksplorasi Wilela (WLL)-001 di Desa Paduraksa, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan.
Lokasi tersebut sekitar 15 km dari Stasiun Pengumpul (SP) Merbau dan 25 km dari SP Limau.
Direktur Utama PHR-Regional Sumatera, Jaffee Arizon Suardin mengatakan, sumur WLL-001 ditajak pada 28 Maret 2022 dan mencapai kedalaman akhir 1.358 meter Measured Depth (mMD) pada 19 April 2022.
Sumur ini dapat menemukan gas dan kondensat melalui Uji Kandungan Lapisan (Drill Stem Test/DST) pertama (DST#1) yang dilakukan pada reservoir batu pasir Formasi Air Benakat pada interval 880-886 m.
Baca juga: Pertamina Bentuk Satgas RAFI untuk Mengawal Kelancaran Distribusi BBM dan LPG Jelang Lebaran
Dari hasil uji kandungan lapisan pertama diperoleh laju aliran gas sebesar 5,69 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD) dan kondensat 482,7 barel per hari (BCPD).
"Selanjutnya akan dilakukan Uji Kandungan Lapisan kedua dan ketiga pada interval batu pasir lain di Formasi Air Benakat,” ujar Jaffee, Senin (9/5/2022).
Jaffee mengatakan, temuan ini merupakan wujud komitmen Pertamina dalam meningkatkan cadangan dan upaya memenuhi kebutuhan gas yang semakin tinggi, seiring dengan meningkatnya pertumbuhan industri di Sumatera Selatan, serta mendukung pencapaian target produksi migas nasional.
Dengan Spirit of SUMATERA (SUstainable, MAssive, To grow, Efficient, Resilient, Aggressive), PHR-Regional Sumatera akan terus menjalankan operasi migas yang selamat dan unggul.
Baca juga: Penyebab Antrean BBM Subsidi, Pertamina Hitung Ada Over Kuota di Kaltim
"Sehingga dapat memberikan kontribusi secara signifikan dan berkelanjutan,” ujar Jaffee.
Direktur Eksplorasi PT Pertamina Hulu Energi (PHE)-Subholding Upstream, Medy Kurniawan berharap, pencapaian ini menjadi pemantik semangat pekerja Pertamina di Regional Sumatera untuk terus berupaya menemukan cadangan-cadangan migas baru.
“Subholding Upstream menpunyai rencana kerja yang masif dan agresif pada tahun 2022 antara lain pengeboran eksplorasi sebanyak 29 sumur serta pengeboran sumur pengembangan sebanyak 813 sumur dan 500 sumur di antaranya berada di wilayah PHR," katanya.