Berita Nasional Terkini

Tertembak Temannya Sendiri, Anggota KKB Papua Tewas Gegara Persoalan Daging Babi, TNI Jadi Saksi

Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, tewas karena peluru temannya sendiri, berawal dari persoalan daging babi

IST Via TribunPalu.com
Ilustrasi KKB Papua. Tertembak Temannya Sendiri, Anggota KKB Papua Tewas Gara-gara Persoalan Daging Babi. 

TRIBUNKALTIM.CO - Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, tewas karena peluru temannya sendiri.

Kali ini, terungkap sebuah kisah yang berdasarkan pengalaman seorang petani di wilayah pedalaman Papua.

Petani tersebut menjadi korban perampokan KKB Papua.

Namun, perampokan tersebut berjalan tak sesuai dengan rencana anggota KKB Papua.

Pasalnya, aksi KKB Papua tersebut diketahui oleh TNI dan Polri.

Dari cerita seorang petani tersebut, dirinya memelihara seekor babi untuk kebutuhan rumah tangganya.

Baca juga: SIAP-SIAP 450 Prajurit TNI Kalimantan Menuju Papua, Pangdam VI Beri Pesan Khusus Hadapi KKB Papua

Baca juga: TAKTIK CERDAS KKB Papua Kirim 2 Wanita jadi Mata-mata Sebelum Serang TNI dan Polri, Untung Waspada

Baca juga: KKB Papua Makin Brutal, Panglima TNI Diminta Segera Bertindak, Tapi Jangan Pakai Ancaman

Tatkala ternak itu sudah besar dan hendak dijual, tiba-tiba dua pria bersenjata datang dan mengambil paksa ternak tersebut.

Lantaran berada di bawah tekanan, sang petani pun tak punya pilihan, kecuali melepaskan ternak itu biar bisa selamat.

Dan sesaat kemudian, ternak kepunyaan petani itu pun dibawa pergi dari Honai yang ditempatinya selama ini.

Dari video yang viral di jagat maya itu, terungkap kabar, bahwa kedua pria tersebut merupakan bagian dari Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua, seperti dilansir dari TribunBatam.id berjudul Rebutan Daging Babi, Anggota KKB Papua Saling Bunuh, Satu Orang Tewas Ditembak Teman.

Hanya saja tak disebutkan dari kelompok mana pria bersenjata itu datang, dan dimana wilayah para KKB itu berada.

Tak disebutkan pula di kampung mana peristiwa pilu itu menimpa petani pemilik ternak babi tersebut.

Namun dari video yang beredar terungkap fakta, bahwa beberapa saat setelah KKB mengambil paksa ternak tersebut, datanglah prajurit TNI Polri di wilayah itu.

Seakan tak mau menyia-nyiakan kesempatan, pada saat itu juga petani tersebut mengadukan kisah kasusnya kepada TNI Polri.

Ia menyebutkan bahwa dua pria bersenjata telah datang ke honai-nya dan membawa paksa ternak babi yang dipelihara selama ini.

Baca juga: MAKIN BERANI! KKB Papua Bakar Perumahan Guru dan Serang Bandara Aminggaru, 4 Pesawat Batal Mendarat

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved