Protes Akibat Antrean Diserobot, Supir Truk di SPBU Bontang Diduga Jadi Korban Pengeroyokan

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Terjadi perkelahian antara sesama pelanggan SPBU saat tengah mengantre BBM jenis solar.

Perkelahian diduga akibat penyerobotan antrean kendaraan truk yang tengah mengular di Jalan Arief Rahman Hakim, Belimbing, Bontang Barat,

Salah satu saksi yang juga merupakan rekan korban, Limbong menuturkan, keributan terjadi akibat selisih paham saat antre.

Korban mengantre lebih awal. Namun saat portal SPBU dibuka, salah satu kendaraan seketika menyerobot masuk dalam antrean.

Korban berinisial SD pun melayangkan protes terhadap oknum tersebut sebelum akhirnya terjadi cekcok.

Baca juga: Berkas Perkara Kasus Dugaan Pengeroyokan Tahanan Polres Dilimpahkan ke Kejari Kubar

Baca juga: KRONOLOGI Kasus Pengeroyokan Libatkan Putra Siregar dan Rico Valentino Versi Chika Chandrika

Baca juga: Cerita Tersangka Pengeroyokan Ade Armando, Ada yang Diantar untuk Serahkan Diri hingga Maaf ke Guru

Kemudian saat itu, seseorang yang dikenal sering mengatur antrean membawa korban ke salah satu rumah dekat dari SPBU. 

Di rumah itu, rupanya bukan hanya mereka berdua. Tetapi telah ada banyak rekan oknum terduga pelaku.

Korban yang sadar dalam posisi bahaya sempat lari, namun terduga pelaku dan beberapa rekannya langsung memukul SD.

“Korban sempat lari keluar, namun dicegat lalu dipukuli, kejadiannya sekira pukul 15.00 sore,” ujarnya saat ditemui di Mako Polres Bontang, Minggu (29/5/2022) malam tadi.

Kini korban SD masih melakukan pelaporan ke Mako Polres Bontang. Korban dan terduga pelaku pun tengah diperiksa polisi.

Baca juga: Lagi, 2 Pelaku Diciduk Polisi, Sudah 7 Pelaku Pengeroyokan Ditangkap Polda Metro Jaya

Bahkan dari informasi yang diterima, korban juga kini sudah menjalani proses pemeriksaan visum di Rumah Sakit.

"Iya dia lagi diperiksa tadi. Infonya pelaku pengeroyokan juga sudah diamankan," terangnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.