Berita Samarinda Terkini

VIRAL Bongkar Muat Sapi di Pelabuhan Samarinda, Terkuak Pemindahan Sapi Pakai Crane Sejak 2008

Proses bongkar muat sapi menggunakan crane di pelabuhan Samarinda menuai polemik. Video sapi digantung menggunakan crane saat bongkar muat viral

Pihak terkait juga diminta untuk terlibat mengawasi agar tidak terjadi kejadian yang sama di waktu mendatang.

"Dan kami mohon agar otoritas pelabuhan, instansi terkait, dan pelaku usaha peternakan dapat menyiapkan sarana dan prasarana serta fasilitas sesuai dengan prinsip kesejahteraan hewan," tandas Kuntoro.

Baca juga: Resep Cara Bikin Tumis Bayam Bakso Sapi Super Enak, Pelengkap Makan Malam yang Mudah Membuatnya

Baca juga: Video Viral Bongkar Muat Sapi di Pelabuhan Samarinda, DPKH Kaltim Nilai Langgar Aturan

Terjadi di Samarinda

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Kalimantan Timur, Munawwar, mengatakan video yang viral diambil di Pelabuhan Samarinda.

"Kejadian (dalam video viral) bongkar muat dilakukan di Pelabuhan Samarinda. Cuman persisnya kapan, kemarin, atau kemarinnya lagi itu yang belum tahu lagi, yang jelas itu kondisinya di lokasi kita, Samarinda," kata Munawwar, dikutip dari TribunKaltim.co.

Munawwar melanjutkan, pihaknya sudah mengambil langkah tegas.

DPKH Kalimantan Timur sudah berkoordinasi bersama Stasiun Karantina Pertanian yang selanjutnya menerjunkan tim ke lokasi pelabuhan.

Munawwar menyebut, ada sanksi bagi pihak-pihak yang terbukti melanggar prinsip-prinsip kesejahteraan hewan (animal welfare).

Seperti dalam pasal 302 KUHP, mengatur bahwa seseorang yang melakukan penganiayaan kepada hewan (baik ringan maupun berat) dapat dipidana maksimal 9 bulan dan denda maksimal Rp 400 ribu rupiah.

"Harusnya memang ada sanksi yang diberikan, tetapi kami mesti koordinasi dulu dan untuk rapat bersama, supaya kondisi-kondisi yang terjadi seperti di video viral itu supaya tidak terjadi lagi."

"Kalau secara aturan yang menjalankan penegak hukum, kalau bicara tentang Pasal 302 KUHP ya kepolisian yang punya kewenangan," tegas Munawwar.

ILUSTRASI - Bongkar muat sapi dari Kupang Nusa Tenggara Timur yang akan digunakan untuk keperluan hari raya kurban di Pelabuhan Samarinda Kalimantan Timur, Kamis (16/6/2022).
ILUSTRASI - Bongkar muat sapi dari Kupang Nusa Tenggara Timur yang akan digunakan untuk keperluan hari raya kurban di Pelabuhan Samarinda Kalimantan Timur, Kamis (16/6/2022). (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO)

Sudah terjadi sejak 2008

Menurut keterangan Aris (31), satu diantara penanggungjawab muatan, video tersebut diambil pada saat proses bongkar hewan kurban pada Selasa (14/6/2022) sore lalu.

Lalu datang seorang warga yang merekam lalu memviralkannya di media sosial pada Rabu (15/6/2022) kemarin.

"Sebenarnya metode pemindahan sapi pake crane itu memang sudah ada dari 2008 lalu. Cuma baru sekarang diviralkan," terangnya, dikutip TribunKaltim.co.

"Kalau manual gini (sapi dipindahkan satu per satu ke truk) bisa sampai 2 hari bongkarnya. Kalau pakai crane, setengah hari selesai," jelas Aris.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Viral di Medsos Cara Pemindahan Hewan Kurban di Pelabuhan Samarinda Dinilai Sadis

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunKaltim.co/Rita Lavenia/Mohammad Fairoussaniy)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved