Ibu Kota Negara

Sambut IKN, Kejari PPU Gelar Lomba Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum

Dalam rangka mempersiapkan generasi muda yang taat hukum demi menyambut Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara (PPU), para pelajar di PPU mengik

Penulis: Nita Rahayu |
TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU
Kejaksaan Negeri PPU menggelar lomba pemilihan duta pelajar sadar hukum. Generasi muda di PPU harus sadar hukum sejak dini demi menyambut Ibu Kota Negara (IKN). TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Dalam rangka mempersiapkan generasi muda yang taat hukum demi menyambut Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara (PPU), para pelajar di PPU bisa mengikuti lomba pemilihan duta pelajar sadar hukum.

Peserta lomba pemilihan duta pelajar sadar hukum. ini terdiri dari pelajar tingkat SMA, SMK, Madrasah Aliya, serta Sekolah Luar Biasa (SLB), dan difasilitasi oleh Kejaksaan Negeri PPU.

Seperti dikemukakan Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur Amiek Mulandari, bahwa upaya ini merupakan langkah awal membentuk kesadaran generasi muda terutama dalam menjaga ketertiban umum.

"Kita dengan pemerintah daerah berharap generasi penerus menjadi generasi yang berkarakter khususnya karakter sadar hukum karena kita berharap mereka mampu memberikan lingkungan yang lebih bagus dan lebih bagus lagi karena ketertiban masyakat itu dimulai dari anggota masyarakat yang sadar hukum dan tingkat SMA itu sangat potensial bisa berawal dari mereka," ungkapnya, Rabu (22/6/2022).

Selain itu, kata Amiek, dalam menghadapi pemindahan IKN ini, generasi muda juga dipersiapkan sebab nantinya kondisi di ibu kota akan sangat berbeda dengan kondisi yang saat ini.

Baca juga: Puan Maharani Tegaskan Pergantian Presiden Tak Bakal Pengaruhi Kelanjutan Pembangunan IKN

"Kita berharap mereka jauh lebih siap menjadi generasi penerus yang karakternya sudah tertib apalagi menyambut IKN," ujarnya.

Amiek mengatakan, jika kondisi semakin kondusif dan generasi muda yang akan terlibat di Ibu Kota nantinya sadar hukum, maka dampak positif tentu akan semakin dirasakan.

"Duta pelajar sadar hukum ini mereka sudah punya pengetahuan yang cukup, ada IKN nanti tuntutan akan lebih tinggi, kegiatan lebih banyak, jika kondusi, pasti orang lain seperti pekerja, pabrik dan invetasi yang masuk jadi makin mudah masuknya," ucapnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved