Berita Bontang Terkini

Harga Bawang Merah di Bontang Meroket, Tembus Hingga Rp 70 Ribu/Kg

Kenaikan harga bawang merah ini terjadi sejak dua pekan terkahir, dari sebelumnya hanya Rp 40 ribu per kilogram

Penulis: Ismail Usman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Penjual bawang merah di pasar taman rawa indah (Tamrin) Bontang. Kenaikan harga bawang merah ini terjadi sejak dua pekan terkahir, dari sebelumnya hanya Rp 40 ribu per kilogram. TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG- Harga komoditas bawang merah di Bontang kembali merangkak naik.

Kenaikan harga ini terjadi sejak dua pekan terkahir, dari sebelumnya hanya Rp 40 ribu per kilogram.

Dari pantauan di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin), harga bawang merah kini tembus Rp 70 ribu per kilogram.

Salah satu pedagang sayur, Irma mengaku belum mengetau apa penyebab sejumlah harga komuditas ini naik.

Namun biasanya, kenaikan harga dipengaruhi akibat faktor cuaca buruk. Sebab banyak petani yang gagal panen.

“Enggak tau kenapa bisa naik, cuman biasanya karena gagal panen akibat cuaca buruk,” tutur Irma saat ditemui di lapaknya, Minggu (26/6/2022).

Baca juga: Cara Mengupas Bawang Merah agar Mata Tidak Pedih

Baca juga: Harga Bawang Merah di Pasar Sepinggan Balikpapan Jadi Rp 50 Ribu/Kg, Pedagang: Ngga Berani Pesan

Baca juga: Harga Bawang Merah di Pasar Sepinggan Balikpapan Melejit, Kini Rp 50 Ribu per Kg

Ia menuturkan, biasanya harga normal bawang merah dijual Rp 30 hingga 40 ribu per kilogram.

Sementara untuk stok barang cukup langkah, karena dari pemasok sangat terbatas.

“Ini saya cuman dapat 10 sampai 15 kilogram saja. Padahal biasanya saya ambil kadang sampai 30 kilogram,” tandasnya.

Kemungkinan, kata Irma, naiknya harga bawang ini akan bertahan hingga lebaran Idul Adha nanti.

Baca juga: Cara Bikin Kentang Tumis Daging Giling Bawang Merah, Menu Pelengkap Makan Malam Super Enak

Kondisi ini juga tidak seperti biasanya. Kenaikan harga kadang 5 hari sebelum lebaran.

“Tapi kali ini lebih cepat naiknya. Tidak seperti biasanya kalau mau lebarab,” tandasnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved