IKN Nusantara
Hibah Korsel-Indonesia, Samarinda-Balikpapan Terhubung Tol Bawah Laut IKN Nusantara
Hibah Korsel-Indonesia, Samarinda-Balikpapan terhubung tol bawah laut IKN Nusantara
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur
TRIBUNKALTIM.CO - Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara akan terkoneksi dengan kota-kota sekitarnya seperti Balikpapan dan Samarinda.
Ada berbagai alternatif cara yang tengah digagas Pemerintah sebagai jalur koneksi menuju IKN Nusantara yakni kereta, jembatan, jalan tol, hingga terowongan bawah laut atau tol bawah laut.
Khusus untuk tol bawah laut, merupakan program kerjasama hibah antara Korea Selatan (Korsel) dengan Indonesia.
Dilansir dari Kompas.com, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merencanakan pembangunan tol bawah laut di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengatakan tol bawah laut tersebut akan melewati Teluk Balikpapan menuju IKN.
"Jadi ada semacam terowongan yang ditenggelamkan di laut atau di sungai sehingga kendaraan bisa melintas," kata Danang, Senin (24/1/2022).
Selain itu, kehadiran tol bawah laut IKN yang juga disebut sebagai submersible crossing ini akan menjadi penghubung antara Balikpapan-Samarinda ke IKN.
"Jadi dalam bahasa umum itu mungkin disebut tol bawah laut, tetapi itu sebenarnya merupakan teknologi yang kita kenal dengan submersible crossing, di mana terowongan itu kita tenggelamkan di bawah laut atau sungai," tambahnya.
Sedangkan untuk saat ini, Kementerian PUPR diketahui bakal mempercepat kajian tol bawah laut IKN.
Hal tersebut diungkapkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat menerima kunjungan delegasi Korea Selatan (Korsel) yang dipimpin Assistant Minister for Road, Ministry of Land, Infrastructure and Transport Korsel Lee Yoon-Sang, Senin (20/6/2022).
Feasibility study (FS) dan basic design immersed tunnel Teluk Balikpapan (Jalan Tol Akses IKN) merupakan salah satu program kerja sama hibah antara Pemerintah Indonesia dan Korsel.
Kajian terhadap proyek infrastruktur dasar tersebut kini sudah dalam proses pipeline.
Bakal dipercepat prosesnya karena pembangunan akan dimulai Agustus 2022.
"Akan diprioritaskan juga feasibility study dan basic design untuk jalan akses IKN.
Karena kami akan memulai pembangunan infrastruktur dasar IKN pada Agustus 2022 mendatang," ujar Basuki.