Breaking News

Berita Balikpapan Terkini

Didemo Mahasiswa, Ini 5 Tuntutan GMKI pada Momen Evaluasi Setahun Wali Kota Balikpapan

GMKI Balikpapan demonstrasi di depan kantor Wali Kota Balikpapan, pada Kamis (30/6/2022). Ada 5 tuntutan pada evaluasi 1 tahun Wali Kota Balikpapan.

Editor: Aris
Tribun Kaltim/Dwi Ardianto
GMKI Cabang Balikpapan berdemo di depan kantor Wali Kota. Aksi unjuk rasa yang dilakukan GMKI Balikpapan dalam mengevaluasi 1 tahun kinerja Wali Kota Balikpapan 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Balikpapan melaksanakan demonstrasi di depan kantor Wali Kota Balikpapan, pada Kamis (30/6/2022).

Demo tersebut mengakat isu evaluasi kinerja satu satun kepemimpinan Wali Kota Balikpapan, Rahmad Masud pasca pelantikannya.

Banyak isu menarik yang menjadi tuntutan para aksi massa dalam demonstrasi yang diikuti puluhan massa itu.

Baca juga: Soal Demo GMKI, Pj Sekda Muhaimin Temui Massa Aksi di Depan Kantor Pemkot Balikpapan

Beberapa tuntutan disampaikan koordinastor aksi, diantaranya:

1. Mendesak Pemkot Balikpapan untuk menyelesaikan permasalahan banjir

2. Pemkot Balikpapan untuk memenuhi ketersediaan air bersih

3. Adanya npemerataan distribusi air di Kota Balikpapan

4. Meningkatkan pengawasan ketat terhadap jam operasional kendaraan berat

5. Mendorong Surat Edaran Wali Kota terkait jam operasional kendaraan angkutan barang untuk dijadikan Peraturan Daerah (Perda)

Baca juga: GMKI Balikpapan Demo, Tuntut Evaluasi Kinerja Setahun Wali Kota Balikpapan

Dengan lantang, para massa aksi tersebut mengungkapkan kekecewaannya pada Pemkot Balikpapan karena tidak dapat menyelesaikan permasalahan yang menjadi tuntutan massa aksi pada hari ini.

Pada kesempatan tersebut, massa aksi juga melakukan pertunjukan teatrikal yang bercerita tentang kesulitan masyarakat mendapat akses air bersih, khususnya yang terjadi di wilayah Balikpapan Barat.

Aksi unjuk rasa ini berjalan tertib dan kondusif dengan dikawal aparat terkait.

Baca juga: DPRD Balikpapan Tanggapi Nota Penjelasan Wali Kota Soal Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2021

Bahkan, pada aksi itu, massa aksi menuntut kehadiran Wali Kota Balikpapan, Rahmad Masud untuk turun dan menemui serta berdialog dengan tujuan mencari solusi permasalahan yang menjadi tuntutan mereka.

Kendati demikian, hal tersebut tidak dapat direalisasikan karena Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud sedang tidak berada di tempat.

Hal tersebut diungkapkan Pj Sekda Muhaimin pada saat menemui massa aksi dan memberitahukan informasi tersebut langsung ke kordinator lapangan aksi unjuk rasa tersebut.

Baca juga: Kejari Balikpapan Ajukan Banding Kasus Korupsi TPA Manggar

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved