Berita Penajam Terkini
Peminat PPDB di SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara Melebihi Kuota
Hari terakhir Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara (PPU), pendaftarnya telah melebihi kuota
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Hari terakhir Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara (PPU), pendaftarnya telah melebihi kuota yang ditetapkan Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Seperti dikemukakan Humas SMK Negeri 2 Penajam Paser Utara, Nani Suryanti, bahwa jumlah pendaftar sejak dibuka pada 22 Juni 2022 lalu, sudah ada sebanyak 453 pendaftar.
Jumlah tersebut jauh melampaui kuota yang ditetapkan, yakni sebanyak 374 calon peserta didik.
"Kalau untuk pendaftarnya sudah melebihi kapasitas yang kita tampung. Tetapi karena banyak jurusan jadi nanti ada peralihan dari pilihan pertama kedua dan ketiga, nanti kalau tidak bisa lolos dipilihan pertama otomatis ke pilihan kedua," ungkapnya Kamis (30/6/2022).
Baca juga: Buka Hari Ini, PPBD Madrasah DKI Jakarta 2022 MAN dan MTsN, Cek Cara Daftarnya
Baca juga: Disdikbud Bontang Beri Jalur Khusus Bagi Siswa Hafiz Alquran Bebas Pilih Sekolah di PPBD 2021
Baca juga: SMKN 2 PPU Mulai Gelar PTM, Kepsek: Siswa Cukup Antusias
Lebih lanjut Nani memaparkan, kuota 374 calon peserta didik tersebut, bakal dibagi untuk 11 ruang kelas, dan 9 jurusan. Masing-masing jurusan berisi 34 siswa.
"Disini ada 11 rombel dan 9 jurusan, itu dibagi 34 siswa satu jurusan," sambungnya.
Disinggung mengenai kendala yang dialami, diungkapkan Nani untuk server bagi panitia terbilang lancar.
Hanya saja, banyak pendaftar yang mengalami gangguan jaringan ketika akan meng-upload berkas pendaftaran mereka.
Namun demikian, para pendaftar diarahkan langsung datang ke sekolah, untuk dibantu proses pendaftarannya apabila mengalami kendala.
Kalau server banyak kendalanya karena kekurangan jaringan, itu untuk pendaftar. Kalau dari panitia aman, setelah berkas dikumpulkan ada yang mendaftar disini ada yang mendaftar dirumah.
"Dari sekolah jika ada kendala yang dialami pendaftar maka akan dipanggil ke sekolah dan diarahkan," tambahnya.
Kendala lain yang banyak dialami pendaftar, yakni dalam mengunggah berkas terkadang kesulitan, karena ukuran berkas yang akan diunggah di website pendaftaran, harus berukuran maksimal satu megabita (MB).
Namun, segala kendala tersebut segera bisa diatasi, karena para pendaftar dibantu oleh pihak sekolah.
Ada yang sejak Senin mendaftar namun sampai sekarang belum bisa upolaod berkas karena ukuran berkasnya tidak sesuai dengan yang ditentukan kesulitan memasukan.
"Maksimal yang harus dimasukan itu 1 MB mereka harus konpres dulu kebanyakan itu kendalanya," paparnya.