Berita Pemkab Kutai Barat

Masyarakat Long Iram Diimbau Waspada Kebakaran

Masyarakat wilayah Kecamatan Long Iram diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana kebakaran.

Editor: Diah Anggraeni
HO/Humas Pemkab Kubar
Bupati Kubar FX Yapan (kiri) dan Wabup Kubar Edyanto Arkan (dua kiri) memberikan pengarahan kepada camat dan masyarakat di Kampung Anah, Kecamatan Long Iram. 

TRIBUNKALTIM.CO - Masyarakat wilayah Kecamatan Long Iram diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana kebakaran, yakni dengan upaya pencegahan dan memperhatikan hal-hal yang berpotensi memicu kebakaran.

Seperti kebocoran tabung gas, korsleting saluran listrik, kelalaian dalam penggunaan kompor dan sebagainya.

"Namun, yang paling penting sikap waspada harus dimiliki setiap orang. Karena musibah kebakaran bisa terjadi setiap saat," kata Camat Long Iram, Burhannul Furqan di kantornya.

Baca juga: PD Kubar Diarahkan Manfaatkan Peran BPKP, Hasoloan Manalu Pimpin BPKP Kaltim

Untuk mengantisipasinya, dibangun bak penampung air di beberapa rukun tetangga (RT) di Long Iram melalui alokasi dana desa (ADD).

Jika dalam kondisi genting terjadi kebakaran, bisa langsung menggunakan air tersebut.

Karena kalau mengambil air dari sungai langsung sedikit kerepotan, apalagi kondisi sungai sedang surut.

Berikutnya adalah memasang hydrant, mesin pompa untuk pemadam kebakaran, dan sudah melatih warga tentang tata cara memadamkan api dengan benar.

Baca juga: Audiensi Bareng Prokompim, KPU Kubar Optimalkan Keterbukaan Informasi Pemilu 2024

Ia mengimbau lagi masyarakat agar mengecek atau memeriksa instalasi listrik rumah yang sudah lama terpasang, namun harus didampingi petugas PLN setempat.

"Begitu juga, untuk pemasangan PLN baru dan instalasi listriknya, tidak boleh sembarangan dan disarankan pemasangnya oleh petugas PLN," ujarnya.

Pihaknya tidak ingin peristiwa kebakaran seperti toko panjang terulang kembali.

"Mari kita bersama-sama mewaspadainya. Jika ingin menggoreng ikan, tolong diperhatikan. Apalagi menggorengnya di malam hari. Kalau capek dan mengantuk, tundalah memasaknya," ucapnya.

Baca juga: Cegah Permasalahan Remaja, DP2KBP3A Kubar Sebut Forum Anak Harus Mampu Jadi Pelopor dan Pelapor

Selain itu, mengintruksikan kepala kampung se-Long Iram untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dan semua pihak agar meningkatkan kewaspadaan terhadap kebakaran.

Bagi masyarakat yang ingin membakar lahannya untuk berladang (bercocok tanam) harus mengikuti aturan dan membuat sekat bakar dan menginformasikan kepada petugas kampung. (adv)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved