Manparekraf RI Sandiaga Uno Kunjungi Langsung Desa Wisata Pela di Kutai Kartanegara

TRIBUNKALTIM.CO - Desa Pela, salah satu desa yang ada di Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kujar), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Desa tersebut cukup unik, karena dibalik desanya yang bisa dibilang kecil, yakni hanya terdapat sekitar 157 KK dan 567 jiwa, tersimpan potensi alam yang luar biasa.

Habitat hewan endemik Kalimantan yang dilindungi yakni Pesut Mahakam masih sering bisa kita jumpai. Bahkan, panorama sunset (matahari tenggelam) juga sangat indah.

Itulah yang menjadi daya tarik wisatawan yang berkunjung ke desa yang masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2022 ini.

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Besok Selasa 26 Juli 2022, Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Disertai Petir

Pada hari ini, Senin (25/7/2022) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno menyambangi langsung Desa Wisata Pela, Kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Sandiaga Uno ke Desa Wisata Pela bersama anggota DPR RI Dapil Kaltim, Hetifah Sjaifudian, Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi dan Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah.

Kedatangannya kali ini disambut ratusan warga yang tinggal di wilayah hulu Kukar.

Warga pun bisa berinteraksi langsung dengan Mas Menteri dengan jarak yang lebih dekat.

Baca juga: Stok BBM di Kutai Barat Membaik, Pertamina Tambah Kuota Penyaluran BBM di SPBU

Dalam kesempatannya mengunjungi Desa Pela, Sandiaga mengaku takjub.

Apalagi dengan konsep konservasi dalam melindungi pesut sebagai hewan endemik.

"Paling menarik adalah konservasinya, pesut mahakam dikonservasi untuk menjadi edukasi kepada nelayan agar bisa dinikmati anak cucu," ujarnya, Senin (25/7/2022).

Hal tersebut tak ayal menjadi daya tarik tersendiri bagi Sandiaga. Menurutnya, Desa Wisata Pela memang layak masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Baca juga: Soroti Perbedaan Jeje Slebew dan Cinta Laura di Citayam, Kembaran Fuji Ngamuk Dikerumuni Fans

"Yan jelas saya ucapkan selamat kepada Desa Wisata Pela yang dinobatkan sebagai 50 besar desa wisata terbaik di Indonesia. Tentu kebanggaan masyarakat Kalimantan Timur dan Kutai Kartanegara," jelasnya.

Penilaian Sandiaga ini memang tidak salah. Bagaimana tidak baru seumur jagung, Desa Wisata Pela bisa mengukir prestasi luar biasa.

Di umur 9 bulan sejak pembentukan kelompok sadar wisata (Pokdarwis), Desa Pela berhasil membesut penghargaan wisata terbaik di Kalimantan Timur.

Kemudian, pada tahun 2019, Desa Wisata Pela meraih peringkat dua nasional dalam pendampingan wisata yang dilakukan oleh akademisi.

Di tahun 2021, Desa Wisata Pela mendapat sertifikasi dan penghargan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai desa wisata berkelanjutan.

Baca juga: Masih Ada Cabor di Kutai Barat yang Belum Terima Bonus Atlet Sejak 2019 Hingga 2021

"Pada tahun 2021, Desa Pela juga masuk 100 besar ADWI. Dan pada tahun ini dari 3.500 desa, Pela berhasil tembus 50 besar wisata terbaik di Indonesia," kata Sandiaga Uno.

Sebagai informasi, Desa Wisata Pela, terletak di Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Desa Wisata Pela merupakan sebuah desa yang terletak di pinggir sungai Pela dengan panjang seluruhnya 20 km.

Baca juga: Doa saat Naik Kendaraan, Bahasa Arab, Latin, Arti dan Dilengkapi Tata Cara Berdoa

Desa Wisata Pela merupakan sebuah desa yang seluruh wilayahnya merupakan wilayah perairan.

Sehingga berpengaruh pada sumber mata pencaharian masyarakat yang didominasi oleh kehidupan para nelayan. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.