Perempuan Bakar Angkot
BREAKING NEWS - Diduga Kecewa Seorang Perempuan Bakar Angkot Mantan Suami Siri di Samarinda
Setelah diperiksa, rupanya yang terbakar sebuah angkot trayek B dengan KT 1255 BU milik Tarsi (41) warga setempat
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNLTIM.CO, SAMARINDA- Warga di seputaran Jalan Gunung Lingai, Kelurahan Gunung Lingai, Kecamatan Sungai Pinang dikejutkan dengan kobaran api yang tiba-tiba muncul dari dalam Gang Masjid, RT 02 setempat, Minggu (14/8/2022) Pukul 20.00 WITA.
Setelah diperiksa, rupanya yang terbakar sebuah angkot trayek B dengan KT 1255 BU milik Tarsi (41) warga setempat.
Tanpa menunggu aba-aba seluruh masyarakat setempat bahu membahu memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Hingga api berhasil dikuasai pada Pukul 20.30 WITA. Akibatnya angkot ini habis terbakar pada bagian cabin kemudi hingga tempat penumpang.
Baca juga: Wabup Kutim Kunjungi Korban Kebakaran di Sangatta Kutim, RT Lakukan Pendataan untuk Salurkan Bantuan
Baca juga: Percepat Penanganan Kebakaran, Daerah Gunung Tembak Balikpapan Timur Butuh Stasiun Pemadam Kebakaran
Baca juga: Anggota DPRD Minta Dibangun Stasiun Pemadam Kebakaran di Balikpapan Timur
Tarsi, sopir dari angkot berwarna merah tersebut meyakini pelakunya adalah mantan istri sirinya sendiri.
Sebab, sebelum kejadian perempuan yang sempat 5 tahun menjalin hubungan dengannya datang dan menggedor pintu rumah dengan kasar.
"Saya buka dia tidak berkata apa-apa langsung pergi," jelas pria asal NTT tersebut.
Tidak berselang lama dirinya mendengar suara pintu angkotnya terbuka.
"Saya keluar rumah angkot saya sudah terbakar. Dia (mantan istri siri) berdiri di samping mobil baru kabur," bebernya.
Memang terangnya, dirinya memilih berpisah pada bulan lalu dengan memberikan uang tunai Rp 15 juta.
"Awalnya dia sepakat. Tapi tiba-tiba saya selalu diteror dan mengancam akan menghancurkan saya," ungkapnya.
Baca juga: Pertamina Bantu Korban Kebakaran di Belakang Terminal Rasa Klandasan Ulu Balikpapan
Akibat perbuatan mantan istri sirinya tersebut, Tarsi mengaku mengalami kerugian hingga puluhan juta.
Saat ini Senin (15/8) diketahui Tarsi sudah melakukan pelaporan ke Mapolsek Sungai Pinang. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.