Danrem 091/ASN Gugah Minat Para Siswa di Samarinda untuk Menjadi TNI

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ratusan siswa-siswi SMA dan SMK Katolik WR Supratman di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, mengikuti Upacara Bendera hari Senin tampak berbeda dengan upacara biasanya.

Karena bertindak sebagai inspektur upacara bendera Bintang Satu dari Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN).

Guna menumbuhkan nilai-nilai karakter anak bangsa Danrem 091/ASN bertindak sebagai inspektur upacara bendera dengan respon antusias seluruh hadirin siswa dan para guru di halaman sekolah SMK Katolik Colorado Jalan Milono Kelurahan Jawa Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Senin (29/8/2022).

”Saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas semangat dan antusias adik-adik siswa-siswi pelajar SMAK dan SMKK. Kami ucapan trimakasih atas diberi kesempatan untuk bisa bersiturahmi dengan SMAK dan SMKK. Memperkenalkan diri sebagai Komandan Korem 091/ASN yang merupakan putra asli Samarinda dan mulai dari TK, SD, SMP dan SMA juga di Samarinda dan kami satu angkatan dengan kepala sekolah SMK Ibu Rita," ungkap Danrem 091/ASN Brigjen TNI Dendi Suryadi.

Baca juga: 6 Prajurit TNI di Papua Diduga Terlibat Pembunuhan dan Mutilasi, KSAD dan Panglima TNI Turun Tangan

Danrem 091/ASN juga mengetahui napak tilas sejarah Sekolah Katolik.

"Kami sangat tahu berdirinya sekolah Katolik WR Supratman yang kami nilai merupakan sekolah Katolik paling tua di Kaltim. Kami kesini untuk mengaspirasi anak-anak bahwa Kaltim sangat kaya akan Sumber Daya Alam (SDA)mulai dari jaman Belanda Kaltim sudah dinyatakan kaya akan sumber daya alam yaitu minyak, kayu, sawit, batu bara dan sampai sekarang ekonomi di Kaltim masih bagus dan hal ini ditunjukan dengan daya beli masyarakat tinggi,” jelasnya.

Kaltim tidak diragukan tentang kekayaan SDA semua ada dari hulu sampai hilir semua ada.

"Kita jangan terlena dengan kekayaan alam yang dimiliki maka kita bangun Sumber Daya Manusianya yaitu kita harus belajar dan belajar untuk dapat mengelola kekayaan alam,” pesannya.

Danrem menekankan Masa Sekolah SMA merupakan generasi penerus bangsa yang ditunggu-tunggu kiprahnya untuk masaa depan dengan menjadi tentara.

Baca juga: Dudung Abbdurachman Inginkan Lokasi Strategis di IKN Nusantara untuk Mabes TNI AD

Raihlah cita-citamu dengan semangat jangan mudah putus asa, apabila gagal dalam mengikuti tes pasti akan berhasil.

Orang ingin sukses perlu perjuangan, pengorbanan yang besar dan ingin jadi orang besar maka berani mengambil resiko-resiko besar maka akan sukses.

"Kami mengajak agar anak-anak SMAK dan SMK Katolik punya keingiinan menjadi anggota TNI maka belajarlah yang rajin, bisa fisik dan jaga kesehatan,” ajaknya.

Danrem menilai upacara memiliki manfaat yang sangat baik bagi upaya penumbuhan budi pekerti dan karakter bangsa, terutama nilai-nilai kebangsaan dan kebhinekaan.

Nilai yang terkandung di dalam setiap urutan tata upacara bendera.

Di antaranya ialah nilai kedisiplinan, kepemimpinan, kerja sama dan kekompakan, kekuatan fisik dan mental, patriotisme dan lain sebagainya.

Baca juga: Oknum TNI di Tarakan Tega Rudapaksa Gadis 13 Tahun, Awalnya Sang Kakak Takut Lapor ke Orangtua