Berita Kaltim Terkini
Pemprov Kaltim Beri Bantuan Seragam dan Perlengkapan Sekolah bagi Korban Kebakaran di Samarinda
Pemerintah Provinsi Kaltim memberikan bantuan kepada korban terdampak kebakaran di Kota Samarinda yang terjadi pada Kamis (1/9/2022) malam lalu.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Provinsi Kaltim memberikan bantuan kepada korban terdampak kebakaran di Kota Samarinda yang terjadi pada Kamis (1/9/2022) malam lalu.
Persitiwa kebakaran yang terjadi di Jalan AM Sangaji, Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kaltim, setidaknya menimpa warga Gang 17 dan 19, RT 11.
Sebanyak korban terdampak 55 KK, 166 jiwa dan 55 tempat tinggal yang hangus terbakar,
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi mengungkapkan keprihatinannya saat mengunjungi lokasi kebakaran bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kaltim.
Hadi Mulyadi juga membantu seragam dan perlengkapan sekolah untuk anak-anak yang terdampak kebakaran.
Baca juga: Polisi Masih Selidiki Penyebab Kebakaran yang Hanguskan 22 Bangunan di AM Sangaji Samarinda
"Meski dilanda musibah kebakaran, saya meminta anak-anak yang masih sekolah tetap sekolah. Pemprov Kaltim bantu perlengkapan sekolah maupun seragam mereka," ucap Hadi Mulyadi, Minggu (4/9/2022).
Dia mengingatkan, sekaligus mengajak warga Kota Tepian, khususnya untuk memberikan perhatian serta kepeduliannya bagi yang tertimpa musibah untuk dibantu.
"Bantuan yang diberikan tidak seberapa nilainya. Tapi, semangat untuk kebersamaan itu diperlukan," ujar Hadi Mulyadi.
"Kami datang ke sini untuk melihat langsung kondisi masyarakat yang terdampak. Semoga tetap semangat. Terutama anak-anak harus tetap sekolah dan tidak ada alasan karena kejadian ini pendidikan mereka terkendala," ungkap Hadi Mulyadi.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian (Kalak) BPBD Kaltim HM Agus Hari Kesuma mengungkapkan bantuan yang diberikan kepada korban kebakaran diantaranya 50 paket perlengkapan sekolah.
Baca juga: 23 Bangunan dengan 108 Jiwa Terdampak Dalam Musibah Kebakaran di Bantaran SKM Samarinda
"Barang Barang yang didistribusi juga terdapat selimut, sarung, terpal, matras dan masker. Serta ada perlengkapan mandi, sembako seperti beras, minyak goreng serta mie instan," terangnya.
BPBD juga melihat kondisi tenda pengungsian di lokasi, yang dirasa juga telah terpenuhi dengan adanya dapur umum sementara.
"Kebutuhan di pengungsian tercukupi. Team Kesehatan dari Puskesmas Bandara juga berada di lokasi serta petugas keamanan lengkap. Di sini juga terdapat Pos bantu penerimaan bantuan dari masyarakat di 2 titik," jelas Agus Hari Kesuma.
Salah satu warga korban terdampak Kebakaran, Ibu Bram saat ditemui mengungkapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.
Dia juga mengungkapkan hanya bisa menyelamatkan sedikit barang-barangnya saat kebakaran terjadi.