Kebakaran di Samarinda
23 Bangunan dengan 108 Jiwa Terdampak Dalam Musibah Kebakaran di Bantaran SKM Samarinda
Setelah berupaya selama 1 jam 20 menit akhirnya tim pemadam kebakaran gabungan berhasil memadamkan api yang melahap sejumlah bangunan di SKM Samarinda
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Setelah berupaya selama 1 jam 20 menit akhirnya tim pemadam kebakaran gabungan berhasil memadamkan api yang melahap sejumlah bangunan di bantaran Sungai Karang Mumus (SKM) Jalan AM Sangaji (eks Belibis) Gang 17, RT 11, Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kamis (1/9/2022) malam.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda Hendra AH melalui Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Teguh Setia Wardana menerangkan ada 10 unit fire truck dari 5 posko dibantu satuan relawan diturunkan untuk menangani kebakaran yang terjadi pada Pukul 21.50 WITA tersebut.
Ia menerangkan api diduga berasal dari bangsalan yang berada di gang 17 lalu merembet ke rumah-rumah yang ada di Gang 19.
"Data sementara ada 23 bangunan yang terdiri dari 15 rumah tunggal dan 7 bangsal 24 pintu yang terbakar dengan jumlah terdampak 27 KK, 108 jiwa," sebut Teguh kepada awak media.
Baca juga: Kebakaran di SKM Samarinda Baru Bisa Diatasi Lebih dari 1 Jam
Ia menambahkan dalam musibah ini terdapat 5 orang mengalami luka.
"3 dari warga dan 2 dari relawan. Ada yang kena beling dan sesak nafas," jelasnya.
"Untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian," imbuhnya.
Terpantau saat ini di lokasi kejadian satu persatu unit dari PMK gabungan mulai kembali ke satuan masing-masing.
Baca juga: BREAKING NEWS Kobaran Api Hamburkan Ketenangan Warga Sekitar Bantaran SKM Samarinda
Nampak juga sejumlah korban terdampak mulai mengangkat kembali barang-barang berharga yang sempat diselamatkan dari amukan si jago merah.
"Tadi tinggal satu rumah kena rumah saya. Jadi kami coba keluarkan barang-barang berharga yang bisa diselamatkan," kata Hana (30) salah seorang warga setempat.
"Sebenarnya yang terpenting tidak ada korban jiwa. Kami sangat berterima kasih atas gerak cepat petugas (pemadam)," imbuhnya. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.