Berita Nasional Terkini
MAH Diduga Bjorka, Alasan Orangtua tak Percaya Anaknya adalah Hacker, Berharap bisa Segera Pulang
MAH ditangkap polisi karena diduga sosok di balik Bjorka. Orangtua MAH tak percaya anaknya adalah hacker. Ibunda MAH harap anaknya segera pulang
Polisi, terangnya, hanya menuturkan bahwa MAH dibawa ke Polsek Dagangan.
Baca juga: Mahfud MD di Karni Ilyas Club: Motif Bjorka Hanya Jualan dan Ingin Mengatakan Pemerintah Lemah
Kepala Desa Banjarsari Kulon Bambang Hermawan menjelaskan, sekitar satu jam setelah MAH diciduk, sang ayah mendatangi rumah Bambang.
Ayah MAH memberi tahu bahwa anaknya ditangkap polisi dan dibawa ke Polsek Dagangan.
“Ayahnya MAH saat ke lapor ke saya sekitar jam 19.00 malam.
Dia juga tidak polisi yang menangkap dari kesatuan mana. Bapaknya sampaikan anak dibawa ke polsek.
Kalau siapa-siapa ya kurang tahu,” ungkapnya.
Bambang menerangkan, selepas penangkapan tadi malam, belum ada pemberitahuan dari polisi terkait kasus yang menjerat MAH.
Ia menyampaikan, penangkapan MAH mengagetkan warga setempat.
Warga, kata Bambang, mengenal MAH sebagai penjual es di Pasar Pintu Dungus. Tak hanya itu, MAH dikenal sebagai sosok yang pendiam.
“Sehari-hari anak itu jual es warna-warni pasar pintu.
Anaknya juga pendiam dan terkadang main hadroh,” tuturnya.
Baca juga: Hacker Bjorka Ditangkap? Reaksi M Said Fikriansyah, Pemuda Cirebon yang Ngaku Cuma Video Editor
Penangkapan MAH dikonfirmasi Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) Polri Irjen Dedi Prasetyo. Dedi mengungkapkan, penangkapan dilakukan di wilayah Madiun pada Rabu malam.
“Untuk yang di Madiun sedang didalami terkait menyangkut masalah yang bersangkutan.
Semua tim masih bekerja semuanya timsus,” jelasnya.
Pemuda Cirebon Syok Disebut Hacker Bjorka