Pemkab Kubar Antisipasi Ancaman Krisis dan Inflasi Daerah 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Upaya pengembangan sektor pertanian terus dioptimalkan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Barat. 

Menurut Kepala Badan dan Keuangan Aset Daerah (BKAD) Kubar, Sahadi menyebutkan hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi ancaman krisis pangan di Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur.

Juga solusi atasi inflasi daerah seperti yang disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian.

Sahadi mengatakan pemerintah daerah dan masyarakat mewaspadai ancaman krisis, melihat ketidakmampuan negara lain dalam mengendalikan perekonomian dan inflasi.

Baca juga: KPPU Sinergi dengan Pemkot Guna Atasi Permasalahan Inflasi Daerah di Balikpapan

Sehingga jangan sampai juga mempengaruhi kondisi perekonomian dalam Negeri.

Semua, bukan hanya Indonesia, hanya saja Indonesia boleh dikatakan berhasil mengatasi Covid-19.

Tapi namanya corona ini kan berub-ubah, banyak variannya dan tentu sangat mempengaruhi perekonomian beberapa tahun terakhir ini.

"Termasuk keuangan karena menyerap anggaran besar,” sebut Sahadi, Rabu (21/9/2022).

Baca juga: Tim Pengendali Inflasi Daerah Kota Balikpapan Cermati Risiko Inflasi Semester II-2020

“Pak Presiden dalam pidatonya tanggal 16 Agustus lalu sudah mengatakan bahwa resesi dunia ini akan berdampak," katanya.

Belum lagi masalah perang Rusia dan Ukraina, otomatis kita lihat sekarang kan harga kebutuhan pokok sudah melonjak.

"Itulah sebab kita harus mengantisipasi krisis termasuk inflasi seperti himbauan pak Mendagri,” lanjutnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel