Tragedi Arema vs Persebaya
Dua Kesalahan Fatal Akhmad Hadian Lukita, Dirut LIB yang Ditetapkan Tersangka Tragedi Kanjuruhan
Sosok Akhmad Hadian Lukita, Dirut LIB yang ditetapkan sebagai tersangka Tragedi Kanjuruhan. Ini dua kesalahan fatal PT Liga Indonesia Baru ( LIB )
Kapolri Listyo Sigit mengungkapan bahwa AHL ditetapkan sebagai tersangka tragedi Kanjuruhan karena melanggar pasal 359 dan 360 KUHP tentang menyebabkan orang mati dan luka-luka berat karena kealpaan serta pasal 103 ayat 1 juncto pasal 52 tahun 2022 tentang keolahragaan.
Dalam hal ini, AHL selaku direktur PT LIB disebut tidak melakukan melakukan verifikasi terhadap Stadion Kanjuruhan.
Profil Akhmad Hadian Lukita
Dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel berjudul SOSOK Akhmad Hadian Lukita, Direktur Utama PT LIB yang Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan, melansir laman resmi The Divusi Institute, Akhmad Hadian Lukita lahir di Bandung pada Maret 1965.
Akhmad Hadian Lukita memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun di bidang Penelitian/Konsultan IT, Telekomunikasi, Manajemen, Pengembangan Bisnis, Enterprise Architecture, dan Energi.
Akhmad Hadian Lukita pernah menjabat sebagai Presiden Indonesia Formula One Society pada 1999.
Akhmad Hadian Lukita juga menjadi Ketua Paguyuban Karyawan SBM ITB sejak 2007.
Selain itu, Akhmad Hadian Lukita pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT LAPI Divusi yang merupakan bagian dari SUK ITB yang bergerak di bidang ICT.
Pada Sabtu (13/6/2020), Akhmad Hadian Lukita terpilih menjadi Direktur Utama PT LIB.
Baca juga: Gian Zola Baru Bisa Keluar Stadion Subuh saat Tragedi Kanjuruhan, Ghea Youbi Ungkap Kondisi Kekasih
Penunjukan tersebut dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT LIB.
"Terima kasih kepada semuanya atas kepercayaan yang diberikan kepada saya."
"Harapannya saya bisa menggunakan kesempatan ini dengan baik."
"Saya ingin PT LIB menjadi perusahaan yang mempunyai profit bagus serta tata kelola yang baik."
"Selain itu, sesuai visi dan misi Ketua Umum PSSI yang ingin menghasilkan kompetisi yang berkualitas dan enak ditonton," kata Akhmad Hadian Lukita, dilansir laman resmi PSSI.
Tersangka Tragedi Kanjuruhan