Liga Indonesia

Juragan 99 Ngaku Bukan Pemilik Arema FC, Saham Terbesar Dikuasai Iwan Budianto, Ada Nama Raffi Ahmad

Juragan 99 tegaskan bahwa bukan pemilik Arema FC, saham terbesar dikuasai Iwan Budianto yang juga Wakil Ketua Umum PSSI, ada juga nama Raffi Ahmad.

KOMPAS.com/SUCI RAHAYU
Presiden klub Gilang Widya Pramana duduk bersama pejabat penting Malang Raya saat launching tim dan jersey Arema FC musim 2022 di Stadion Gajayana Malang, Rabu (20/7/2022) malam. Juragan 99 tegaskan bahwa dirinya bukan pemilik Arema FC, saham terbesar dikuasai Iwan Budianto yang juga Wakil Ketua Umum PSSI, ada juga nama Raffi Ahmad. 

Iwan Budianto, selaku Direktur Utama Arema FC, yang kini juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI memiliki saham mayoritas sebesar 3.750 lembar saham atau senilai Rp 3.750.000.000.

Manajemen Arema FC tak menanggapi soal informasi tersebut.

Mereka memilih fokus untuk membuka Crisis Center 2 di Kandang Singa, sebutan kantor Arema FC, hingga 9 November 2022.

Juragan 99 Tegaskan Bukan Pemilik Arema FC

Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, irit berkomentar usai menjalani pemeriksaan di Mapolda Jawa Timur, Surabaya, pada Kamis (27/10/2022) malam.

Ia mengaku bukanlah pemilik Arema FC. Ia diperiksa penyidik Ditreskrimum Polda Jatim sebagai saksi tragedi Stadion Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober 2022 lalu.

Gilang WIdya Pramana menjalani penyidikan selama sekitar lebih kurang 6 jam, mulai pukul 13.20 WIB hingga 18.50 WIB.

Selama pemeriksaan ia didampingi Manajer Arema FC, Ali Rifky. Kepada wartawan, Gilang Widya Pramana, mengaku dimintai keterangan tambahan terkait tragedi Kanjuruhan.

Selain itu ia juga diminta keterangan mengenai posisinya di klub Arema FC.

Baca juga: Panpel Arema FC Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Minta Maaf dan Ungkap Fakta soal Pintu Terkunci

"Intinya hari ini saya dimintai tambahan keterangan itu yang pertama. Yang kedua, posisi saya di Arema saya sebagai sponsor," ujar pria yang biasa disapa Juragan 99 itu.

Selain itu, Gilang Widya Pramana mengatakan, selama ini perannya hanya sebagai investor di Arema FC, tanpa menerima aliran dana yang masuk di klub.

"Kemudian saya sebagai investor dan tidak ada dana yang masuk sama sekali di saya," katanya menambahkan, seperti dilansir dari Kompas.com.

Sementara soal hal yang lebih teknis mengenai Arema FC maupun tragedi Kanjuruhan, Gilang Widya Pramana irit berkomentar.

Ia menjelaskan bahwa dirinya bukan pemilik Arema FC.

Kendati memang memiliki saham di Arema FC, namun Juragan 99 mengaku bukanlah pemegang keputusan tertinggi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved