Bulog Tanah Grogot Minta 54 RPK Ikut Berperan Tekan Inflasi, Jual Kebutuhan Pokok di Bawah HET

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Bulog Tanah Grogot meminta kepada 54 Rumah Pangan Kita (RPK) selaku mitra Bulog yang tersebar mulai dari kota hingga sampai ke pelosok dan pesisir.

Tujuannya, agar dapat membantu pemerintah menekan Inflasi dengan menjual dengan harga terjangkau yang tidak melebih harga eceran tertinggi, Selasa (1/11/2022).

Kepala Kantor Seksi Logistik Bulog Tanah Grogot, M. Radhy Ansari menyampaikan RPK dapat menjual semua kebutuhan pokok yang ada di Bulog selama masih dengan harga di bawah harga eceran tertinggi (HET).

Baca juga: Cuaca Penajam Paser Utara Hari Ini, 4 Kecamatan dan IKN Nusantara Berpotensi Cerah dan Hujan

"Ada 54 RPK, mereka mitra kita yang menjual kebutuhan pokok masyarakat dengan harga di bawah HET," ujarnya.

Dijelaskan, keberadaan RPK dapat memudahkan masyarakat pelosok yang tidak perlu ke kota untuk memenuhi kebutuhan sembako.

Seperti halnya untuk beras medium yang dijual ke RPK dengan harga Rp8.600, diharap tidak dijual melebihi harga HET sebesar Rp9.950.

Baca juga: Cuaca Paser Hari Ini, 10 Kecamatan Cerah pada Siang dan Malam di Kuaro Hujan Ringan

"Pedagang bisa menyesuaikan harga kebutuhan dengan margin yang diinginkan, kalau mau cepat laku margin dikecilkan kuantum dibanyakin. Pesan kita ke pedagang, jangan sampai melebihi HET," bebernya.

Contoh lain yang bisa dilakukan RPK yang membeli beras kemasan, kata Radhy bisa dipecah dengan menjual eceran.

"Misal RPK membeli kemasan Rp50 kg, bisa dipecah dengan menjualnya eceran selama tidak melebihi HET," tambahnya.

Baca juga: Simpan Sabu dalam Wadah Krim Wajah, Seorang IRT di Paser Diciduk Polisi

Diharapkan, distribusi bahan pokok seperti beras dan gula yang merupakan kebutuhan masyarakat melalui RPK dapat mencegah kelangkaan sehingga terhindar dari terjadinya inflasi di Kabupaten Paser.

Upaya lain yang dilakukan Bulog Tanah Grogot dengan kegiatan bazar atau pasar murah di kecamatan-kecamatan-kecamatan guna menstabilkan harga.

"Fokus kami di Bulog Tanah Grogot hingga akhir tahun ini, yaitu melakukan pasar murah di 40 titik tersebar di 10 kecamatan dengan komoditas yang dijual beras dan gula," tutup Radhy. (*)