Pemkab Mahulu Berdayakan Kampung KB untuk Tekan Stunting

TRIBUNKALTIM.CO - Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E. diwakili Asisten Bidang Administrasi Umum (Asisten III) Kristina Tening, S.H.,.M.Si. membuka Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Kampung Keluarga Berkualitas (KB) dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting di Balai Adat Ujoh Bilang, Kamis (27/10/2022).

Acara ini dibarengi launching Sekolah Siaga Kependudukan di 10 SMP Kabupaten Mahulu.

Pembukaan kegiatan ditandai dengan pemukulan gong oleh Kristina Tening, didampingi oleh Kepala BKKN Provinsi Kaltim Siti Mayasari Hamzah, S.IP., M.A.; Kepala BKKN Pusat Yusna Afrilda, S.Pd., M.Si.; Plh. KadinkesP2KB Dr. Berce.

Baca juga: Monitoring Kerja Sama Beasiswa untuk Mahasiswa Mahulu di Jogja, Bupati: Kami Serius Meningkatkan SDM

Dalam sambutan bupati yang dibacakan Kristina, disampaikan apresiasi atas gerak cepat yang dilakukan oleh Dinkes P2KB dengan me-launching Kampung KB untuk semua kampung.

Dengan hadirnya Kampung KB ini harapannya dapat memberikan upaya nyata dalam pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga di tingkat kampung.

Tujuannya meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui intervensi budaya hidup sehat, makan makanan yang bergizi, serta memperhatikan kualitas makanan pada ibu hamil dan menyusui.

"Untuk itu, peran aktif Dinkes P2KB bersama dengan puskesmas, PKK, dan penyuluh kesehatan di Mahulu harus lebih optimal dalam pendampingan, pembelajaran dan sosialisasi kepada ibu-ibu muda serta pasangan usia subur dalam rangka mengurangi angka stunting di Kabupaten Mahulu," harapnya.

Baca juga: Audiensi dengan Mahasiswa Asal Mahulu di Jakarta, Bupati Ingatkan Pentingnya Pendidikan Karakter

Lanjut Kristina, pemkab juga mengapresiasi atas launching SSK.

Karena SSK merupakan upaya dalam pembentukan generasi berencana, guru dan peserta didik dapat memahami isu kependudukan dan guru mampu mengintegrasikan isu kependudukan ke dalam pembelajaran sesuai kurikulum Pendidikan.

"Oleh sebab itu, saya sangat mendukung sekali program ini, saya harap juga sinergitas kita bersama dalam memandu dan menyinkronkan kebijakan agar upaya terencana dan sistematis untuk membantu masyarakat terutama siswa SMP untuk memiliki pengetahuan, pemahaman dan kesadaran tentang kondisi kependudukan," tuturnya.

Pada kesempatan sama, Kepala BKKBN Provinsi Kaltim Siti Mayasari Hamzah, S.IP, M.A. menjelaskan, keluarga merupakan bagian yang sangat penting dalam membangun bangsa dan negara.

Oleh karena itu, upaya dalam meningkatkan SDM harus dimulai dari keluarga.

Baca juga: Menjamin RDTR Ruang Ujoh Bilang Berkelanjutan, Wabup Buka Konsultasi Publik 1 Penyusunan KLHS

Sesuai arahan presiden RI pada saat pembukaan Rakornas Program KB, ditegaskan bahwa program Kampung KB memiliki peran yang sangat strategis bagi masa depan bangsa dan negara di Indonesia, untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas serta menciptakan keluarga yang bahagia dan sejahtera.

"Oleh karena itu, presiden mengeluarkan Inpres Nomor 3 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung KB. Maka sesuai dengan amanat inpres tersebut, kita dapat bersinergi dalam mengoptimalkan Kampung KB yang berkualitas," ungkapnya.

Turut hadir Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Kalimantan Timur Siti Mayangsari Hamzah S.IP, M.A. beserta anggota, perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Belawan Hibau S.E.; para kader PKK, para anggota DWP, camat se-Kabupaten Mahulu, ketua IDI Mahulu, ketua IBI Mahulu, 10 kepala sekolah SMP di Mahulu, para petinggi, dan seluruh ketua dan kader Kampung KB di Mahulu. (adv)