OTT di KSOP Tarakan

Ditreskrimsus Polda Kaltara Bawa 3 Orang dan 1 Kotak BB Terkait Dugaan OTT di KSOP Tarakan

Kejadian Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap salah seorang pegawai di Kantor KSOP Kelas III Tarakan tengah ramai menjadi sorotan.

Editor: Aris
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Direskrimsus Polda Kaltara, Kombes Pol Hendy F Kurniawan saat masuk ke pintu belakang gedung KSOP Kelas III Tarakan, Selasa (8/11/2022). (TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH) 

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Kejadian Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap salah seorang pegawai di Kantor KSOP Kelas III Tarakan tengah ramai menjadi sorotan.

Kasus itupun ditangani oleh Ditreskrimsus Polda Kaltara yang dipimpin langsung Direskrimsus Polda Kaltara, Kombes Pol Hendy F Kurniawan.

Kombes Pol Hendy F Kurniawan bersama tim mendatangi KSOP Kelas III Tarakan dan setelah hampir satu jam kedatangannya, akhirnya sekitar pukul 20.42 WITA Kombes Pol Hendy F Kurniawan bersama rombongan keluar dari pintu gedung KSOP Kelas III Tarakan.

Sebelumnya beberapa orang yang diduga pegawai Kantor KSOP Kelas III Tarakan keluar dari pintu gedung dan langsung masuk ke dalam mobil berwarna putih dibawa keluar dari Kantor KSOP Kelas III Tarakan.

Baca juga: BREAKING NEWS Polda Kaltara Diduga OTT Satu Pegawai di KSOP Kelas III Tarakan

Kemudian, sekira pukul 20.30 WITA, petugas dari Polda Kaltara juga tampak membawa keluar satu kotak yang diduga berisi dokumen.

Barang tersebut diduga akan menjadi salah satu barang bukti atau BB yang diamankan petugas pada kasus dugaan OTT yang dilakukan Ditreskrimsus Polda Kaltara terhadap salah satu pegawai di KSOP Kelas III Tarakan.

Awak media mencoba mengonfirmasi Direkrimsus Polda Kaltara, Kombes Pol Hendy F Kurniawan usai mendatangi gedung KSOP Kelas III Tarakan selepas adzan Isya, Selasa (8/11/2022) kemarin.

Kombes Pol Hendy F Kurniawan mengatakan, pihaknya menyebutkan ada tiga orang yang akan dilakukan pemeriksaan dan dibawa pihaknya untuk dimintai keterangan.

Baca juga: Jadwal KM Lambelu Akan Tiba di Tarakan 10 November, Berikut Rute yang Dilalui

“Yang jelas kita masih dalam proses penyelidikan dan mengamankan sejumlah barang bukti. Namun detailnya belum bisa dijelaskan karena masih proses pemeriksaan. Yang jelas kita bawa tiga orang, dalami perannya masing-masing dan simpan keterangan dan barang buktinya yang ada,” beber Kombes Pol Hendy F Kurniawan dilansir dari TribunKaltara.com.

Adapun tiga orang dibawa pihaknya dan akan dilakukan pemeriksaan ke Kantor Direktorat Pam Obvit Polda Kaltara.

Saat ditanya ketiga dibawa atas kasus apa, pihaknya hanya menjelaskan singkat.

“Nanti detailnya, hari ini ada masalah dugaan gratifikasi atau pungli terkait penerbitan Surat Persetujuan Berlayar (SPB),” beber Kombes Pol Hendy F Kurniawan.

Baca juga: Pemerintah Bantu Penyambungan Listrik PLN Gratis 364 Rumah Tangga Tidak Mampu di Kaltara

Adapun dugaan gratifikasi atau pungli penerbitan SPB ini apakah berkaitan agen ekspedisi masih harus didalami pihaknya.

“Inisialnya nanti karena masih pendalaman. Termasuk perannya. Sekilan itu dulu. Statusnya masih saksi, penyelidikan. Modusnya nanti disampaikan. Ini masih panjang,” urainya.

Kembali ditanya apakah kasus dugaan gratifikasi ini proses pengungkapannya adalah OTT? Kombes Pol Hendy F Kurniawan menjawab dengan menjelaskan kronologisnya.

“Jadi kita dapat laporan dari beberapa rekan-rekan pengusaha kapal adanya dugaan pungli terkait pungutan SPB. Jadi kami lakukan kroscek hari ini didapatkan beberapa penyerahan dan masih kita dalami prosesnya. Modus punglinya nanti,” ujarnya.

Baca juga: Polda Kaltara Buka Seleksi Calon Bintara, Penempatan di Kabupaten Tana Tidung

Ia melanjutkan, adapun mobil yang sudah diberikan police line juga masuk kategori ikut diperiksa karena milik salah satu dari tiga orang yang dibawa/

“Mobil yang bersangkutan nanti prosesnya berlanjut besok. Kita pendalaman, kita bawa dulu. Kalau jabatan tertingginya dari tiga orang ini nanti kita sampaikan. Simpan buat besok ya,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Direskrimsus Polda Kaltara, Kombes Pol Hendy F Kurniawan mendatangi Kantor KSOP Kelas III Tarakan, Selasa (8/11/2022). Hal ini diketahui sekitar pukul 19.21 Wita. 

Kedatangan Direskrimsus Polda Kaltara berdasarkan informasi yang beredar.

Baca juga: Angka Inflasi Year On Year Tanjung Selor Kaltara Tertingggi di Indoensia Bulan Oktober 2022 Ini

Lantaran adanya dugaan Operasi Tangkap Tangan ( OTT) terhadap satu orang pegawai di Kantor KSOP Kelas III Tarakan.

"Apa kabar teman-teman, sebentar saya masuk dulu, nanti ya," jawab Kombes Pol Hendy F Kurniawab sembari berjalan menuju ke sebelah kanan gedung KSOP dan masuk melalui pintu bagian belakang.

Pantauan TribunKaltara.com, di bagian pintu belakang tampak personel berpakaian kepolisian berjaga di pintu masuk dan satu mobil dinas pelat merah bernopol KU 1127 J diberikan police line. (*)

(TribunKaltara.com/Andi Pausiah)

Sumber: Tribun kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved