Viral Pengakuan Ismail Bolong

Blak-blakan, Ismail Bolong Bongkar Alasannya Pensiun Dini dari Polri, Ada Tekanan

Blak-blakan, Ismail Bolong bongkar alasannya pensiun dini dari Polri, ada tekanan

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur

Dan oknum Paminal Mabes Polri saat itu, kata Ismail, akhirnya memutuskan membawa saya ke salah satu hotel di Kota Balikpapan.

Sampai di hotel yang dimaksud, dirinya mengaku sudah disodorkan kertas testimoni untuk dibacakan.

"Ada kertas, sudah ditulis tangan dan direkam melalui hape anggota Mabes Polri itu," akuhnya.

"Jadi dalam hal ini, saya klarifikasi bahwa saya tidak pernah memberikan uang kepada Kabareskrim, apalagi pernah ketemu pak Kabareskrim," jelasnya.

Ismail pun menceritakan tekanan via telpon yang diduga dilakukan Brigjen Pol Hendra Kurniawan yang saat itu menjabat Karopaminal.

"Saya ditelpon tiga kali melalui anggota Paminal Mabes, 'Kamu harus bikin itu testimoni', saya tidak bisa bicara waktu itu di Polda. Akhirnya pindah ke hotel," tuturnya

Di hotel sudah kata dia, sudah ada kertas untuk dibaca dan isinya itu (video beredar pengakuan Ismail menyetor hasil tambang ke Kabareskrim).

Setelah video pengakuan itu direkam utusan Karo Paminal Mabes Polri, dirinya yang tertekan pun memutuskan untuk mengajukan permohonan pensiun dini.

"Dengan adanya kejadian intimidasi dari pak Hendra, akhirnya saya memutuskan pensiun dini pada bulan April dan disetujui pada Bulan Juni," bebernya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved