Ibu Kota Negara

Apakah ASN Mau Pindah ke IKN Nusantara Kaltim? Menpan RB: Kalau Dipromosikan dengan Baik, Pasti Mau

Apakah ASN Mau pindah ke IKN Nusantara Kaltim? Optimisme Menpan RB. Abdullah Azwar Anas: kalau dipromosikan dengan baik, pasti mau.

Editor: Amalia Husnul A
KOMPAS.COM/WISANG SETO PANGARIBOWO
MenPAN RB Azwar Anas setelah meresmikan MPP Kota Yogyakarta, Kamis (6/10/2022) lalu. Apakah ASN Mau pindah ke IKN Nusantara Kaltim? Optimisme Menpan RB. Abdullah Azwar Anas: kalau dipromosikan dengan baik, pasti mau. 

TRIBUNKALTIM.CO - Apakah Aparatur Sipil Negara atau ASN mau pindah ke IKN Nusantara Kalimantan Timur ( Kaltim )? 

Terkait kepindahan ASN ke IKN Nusantara Kaltim, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas punya optimisme. 

Menurutnya, ASN pasti mau pindah apabila IKN Nusantara Kaltim ini dipromosikan dengan baik.

Hingga saat ini, Menpan RB, Abdullah Azwar Anas menyatakan belum memutuskan apakah akan mewajibkan ASN untuk mau pindah ke IKN Nusantara Kaltim

Rabu (16/11/2022), Abdullah Azwar Anas ketika ditemui di Istana Wakil Presiden mengatakan, "Saya optimis kalau misalnya nanti IKN menjadi tempat yang nyaman, sekolah bertaraf internasionalnya banyak, rumah sakit bertaraf internasional bagus, pasti orang akan pindah ke sana."

Menurut Menpan RB, mau atau tidaknya para ASN pindah ke IKN tak berbeda dengan keputusan orang-orang yang memilih tinggal di perumahan yang belum dibangun.

Abdullah Azwar Anas menambahkan, orang-orang akan tetap mau membeli rumah yang belum jadi selama perumahan itu dipromosikan dengan baik, begitu pula dengan keputusan ASN mau pindah ke IKN.

Baca juga: Polsek Sepaku Sosialisasi ke Pemilik Lahan Terdampak Pembangunan Bendungan di IKN Nusantara

Ia mengatakan, "IKN ini karena promosinya saja belum, tapi kalau sudah jalan semua, lingkungan bagus, saya kira akan berbondong-bondong ASN kerja ke sana." 

Abdullah Azwar Anas juga yakin, ASN pun akan memilih tempat kerja yang nyaman dibandingkan tempat yang penuh polusi dan kemacetan.

Ia menambahkan, pemerintah masih membahas kemungkinan adanya insentif bagi para ASN agar bersedia pindah ke IKN.

Namun seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com, Menpan RB belum memastikan wajib atau tidaknya seorang ASN mau pindah tugas ke IKN.

ASN yang Pertama Pindah ke IKN Nusantara

Sebelumnya, dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com, Badan Kepegawaian Negara (BKN) mulai memetakan jumlah aparatur sipil negara (ASN) yang akan dipindahkan (mutasi) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Baca juga: 2 Perusahaan Raksasa Korsel Jadikan IKN Nusantara Pusat Teknologi dan Ekonomi Hijau

Pada pelaksanaan pemetaan/penilaian kompetensi tahap awal di tahun 2022-2023 ditargetkan sebanyak 60.000 ASN, meliputi 20.000 ASN pada tahun ini, dan 40.000 ASN pada 2023.

"Setelah terbitnya dasar hukum pemindahan ibu kota negara melalui UndangUndang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara, Badan Kepegawaian Negara (BKN) mendapat mandat untuk melaksanakan asesmen Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan dipindahkan ke Ibu Kota Nusantara atau IKN," ujar Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN Satya Pratama dalam keterangan resmi, Jumat (1/7/2022) lalu.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved