IKN Nusantara

Perusahaan Perakit Apple Mau Lihat Wilayah IKN Nusantara, Sudah Izin ke Jokowi

Perusahaan perakit Apple mau lihat wilayah IKN Nusantara, sudah izin ke Jokowi

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Sandrio

TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah terus menawarkan investasi proyek Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur ke berbagai negara.

Dilansir dari Kontan, Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan sejumlah negara telah menyampaikan minatnya untuk berinvestasi di kawasan IKN baru Nusantara.

"Korea, terutama dari LG, ingin sekali masuk di IKN. Kemudian ada juga beberapa negara dari Eropa, Uni Emirat Arab, dan China," kata Menteri Investasi/BKPM Bahlil dalam keterangan pers, Kamis (17/11).

Selain itu menurut Bahlil, Foxconn perusahaan elektronik asal Taiwan tersebut juga menunjukkan ketertarikannya untuk menjajaki ke wilayah IKN.

Bahkan, perusahaan perakit Apple tersebut telah menyampaikan niatnya langsung kepada Presiden Jokowi.

"Foxconn akan masuk di teknologinya tapi sekarang proposalnya lagi kita diskusikan," kata Bahlil.

Sementara untuk Bahlil juga tengah menyelesaikan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Kemudahan Berusaha di IKN untuk memberi kepastian hukum investasi di IKN.

Baca juga: 20 Januari 2023, 22 Tower Rumah Susun Siap Dihuni 16 Ribu Pekerja IKN Nusantara

Baca juga: Apakah ASN Mau Pindah ke IKN Nusantara Kaltim? Menpan RB: Kalau Dipromosikan dengan Baik, Pasti Mau

Targetnya pada bulan November nanti RPP tersebut akan selesai. Sebelumnya Bahlil mengungkap RPP Kemudahan Berusaha di kawasan IKN akan rampung pada bulan Oktober.

Namun lantaran ada perhelatan G20, penyelesaian RPP terpaksa mundur.

"Nanti setelah selesai G20 kita akan kembali fokus dan akan kami selesaikan di bulan November atau secepatnya," tutup Bahlil.

Sebelumnya, Perusahaan produsen baja asal Korea Selatan Posco menggandeng Krakatau Steel dalam menangkap peluang di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur.

Selain produksi baja untuk proyek, keduanya juga menjajaki produksi baja untuk kendaraan listrik yang akan dikembangkan di IKN Nusantara.

Dilansir dari Kompas.com, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia bertemu dengan Presiden Direktur Posco Jeong Tak dan Direktur Utama PT Krakatau Steel Silmy, pada Senin (14/11/2022) sore, di sela kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Pertemuan tersebut dia unggah lewat sosial media Instagramnya yang telah terverifikasi.

Posco berencana ingin memperluas kapasitas usahanya dalam pengembangan kendaraan listrik serta proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara , di Kalimantan Timur (Kaltim).

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved