Tenggelam di Pantai Monpera

Pelajar di Balikpapan Tenggelam di Pantai Monpera, Sempat Diperingatkan Pedagang

Dari cerita salah seorang pedagang di sekitar Pantai Monpera, pelajar yang disapa Nadif memang kerap bermain dan berbelanja ke warungnya

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Petugas SAR gabungan menyisir Pantai Monpera Balikpapan untuk melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan, Jumat (18/11/2022). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Korban yang masih dalam proses pencarian oleh SAR gabungan, Rayhan Nadif, diketahui kerap berkunjung ke Pantai Monpera Balikpapan, Kalimantan Timur.

Dari cerita salah seorang pedagang di sekitar Pantai Monpera, pelajar yang disapa Nadif memang kerap bermain dan berbelanja ke warungnya.

"Tadi habis solat Jumatan, sempat beli air mineral disini," ucap pedagang yang tak menyebut namanya itu, Jumat (18/11/2022). 

Seusai berbelanja, pedagang ini sempat mengingatkan agar tidak berenang terlalu jauh dari bibir pantai. Pasalnya, gulungan ombaknya cukup masif.

Baca juga: 4 Fakta Pelajar Balikpapan Tenggelam di Pantai Monpera, Didampingi Guru hingga Trauma

Namun Nadif, kata pedagang itu, sebatas mengiyakan dan terkesan menyepelekan.

Hingga sekitar pukul 15.30 Wita, Nadif bersama sejumlah rekannya terlihat sedang melambaikan tangan.

Petugas SAR gabungan menyisir Pantai Monpera Balikpapan untuk melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan, Jumat (18/11/2022).
Petugas SAR gabungan menyisir Pantai Monpera Balikpapan untuk melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan, Jumat (18/11/2022). (TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN)

Pedagang ini mengira, korban tenggelam sebatas tengah asyik berenang dan bukan pertanda buruk.

"Ternyata itu mau tenggelam. Baru tahu juga saya," ungkapnya.

Baca juga: Wisata Pantai Monpera Balikpapan, Pengunjung Menikmati Ombak meski Masih Pandemi Corona

Mengetahui Nadif masih dalam pencarian, dia mengaku masih merasa bergidik ngeri dan merasa tidak percaya bahwa salah satu pelanggannya menjadi korban tenggelam.

Pencarian Dihentikan Sementara

Operasi SAR hari pertama pencarian korban pelajar tenggelam di Pantai Monpera sampai dengan pukul 18.00 Wita menyisakan satu korban yang belum ditemukan, Jumat (18/11/2022). 

Yakni Rayhan Nadif, pelajar berusia belasan tahun ini masih belum kunjung ada tanda-tanda diselamatkan.

Diberitakan sebelumnya, dari tiga pelajar yang tenggelam, satu diantaranya masih berhasil diselamatkan dan hidup.

Baca juga: Breaking News: 2 Remaja Tenggelam di Pantai Monpera Balikpapan, 1 Tewas, Lainnya Masih Dicari

Sementara satu lagi, Iwan Setiawan, berhasil ditemukan namun nyawanya tak tertolong.

Kepala Basarnas Balikpapan, Melkyanus Kotta melalui Komandan Regu SAR, Dwi Adi mengatakan, untuk operasi SAR hari pertama ditutup dengan hasil nihil.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved