Breaking News

Berita Nasional Terkini

Laksamana Yudo Margono akan Jabat Panglima TNI Hanya dalam Waktu Singkat, Komisi I DPR RI Buka Suara

Jika terpilih menjadi Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono akan menjabat jabatan tersebut dalam waktu yang cukup singkat.

Dokumentasi Dinas Penerangan Angkatan Laut
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono. Jika terpilih menjadi Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono akan menjabat jabatan tersebut dalam waktu yang cukup singkat. 

Karier militer Yudo pun terus meroket dengan menduduki beberapa jabatan strategis di lingkungan TNI AL lainnya, antara lain Panglima Komando Armada I 2018-2019 dan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) pada 2019-2020.

Baca juga: Tinggal Hitungan Hari Jenderal Andika Perkasa Pensiun, KSAL Yudo atau KSAD Dudung Jadi Panglima TNI?

Saat menjabat Pangkogabwilhan I inilah nama Yudo kian akrab di telinga masyarakat dengan keterlibatannya secara langsung memantau kehadiran kapal-kapal nelayan China yang melanggar karena memasuki wilayah Natuna, Kepulauan Riau, pada 2020.

Tak lama setelah permasalahan kapal China di Natuna, Yudo yang kala itu masih menyandang bintang tiga juga terlibat aktif dalam penanganan warga terkait Covid-19, terutama dalam pemulangan warga negeri Indonesia (WNI) yang ada di luar negeri.

Usai menjadi Pangkogabwilhan I, Yudo kemudian dilantik Presiden menjadi KSAL pada 2020 hingga saat ini.

Anak petani

Di balik moncernya karier militer Yudo, ternyata ia lahir dari keluarga petani.

Latar belakang keluarga inilah yang membuatnya memahami arti penting perjuangan dalam hidup.

Perjuangan ini pula ia tunjukkan untuk bisa menggapai impiannya menjadi seorang tentara. Ketika mendaftar menjadi tentara di AAL, Surabaya, Jawa Timur, Yudo muda harus menempuh perjalanan jauh dari Madiun ke Surabaya menggunakan bus.

Bahkan, karena tak punya sanak saudara, ia rela menumpang tidur di masjid untuk merebahkan tubuhnya setelah berjuang mengikuti proses seleksi AAL.

"Kayak saya, rumah Madiun daftarnya pas itu di Surabaya.

Akhirnya saya ngeluarin duit buat naik bus pulang pergi untuk makan," kata Yudo, dikutip dari Tribunnews dalam acara serbuan vaksinasi TNI AL di Balai Samudra, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (2/11/2021).

"Terus saya waktu itu tidur di masjid karena kan memang enggak ada saudara. Mungkin ya seperti itu," sambungnya.

Baca juga: Terjawab Peluang Yudo Margono jadi Panglima TNI? Pengamat Sorot Kemesraan KSAL Dengan Andika Perkasa

Harta Kekayaan

Calon tunggal panglima TNI, Laksamana Yudo Margono, diketahui memiliki harta kekayaan sebesar Rp 17.970.088.086 atau Rp 17,9 miliar.

Hal itu tercatat pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diunggah di situs resmi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved