Viral Pengakuan Ismail Bolong

Istri dan Anak Sudah Diperiksa Soal Tambang Ilegal, Ismail Bolong Masih Diburu

Istri dan anak Ismail Bolong memenuhi panggilan penyidik Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri

Editor: Heriani AM
YouTube Tribunnews
Klarifikasi Ismail Bolong soal bantahan setoran miliaran rupiah ke Kabareskrim Komjen Agus Andrianto (Youtube Tribunnews). Ismail Bolong terseret kasus tambang ilegal di Kalimantan Timur, kasus ini sudah masuk tahap penyidikan. Istri dan anak Ismail Bolong memenuhi panggilan penyidik Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri tekait dugaan setoran tambang ilegal di Kalimantan Timur. 

Di sisi lain, Pipit memastikan bahwa keduanya diperiksa karena diduga terlibat dalam kasus tambang ilegal.

"Ya pasti ada hubungannya. Tidak mungkin penyidik memanggil yang tanpa ada hubungannya," katanya.

Brigjen Pipit menuturkan, keluarga Ismail Bolong masuk ke daftar pemegang saham ataupun pejabat di perusahaan yang diduga terkait tambang ilegal.

Anak Ismail Bolong disebut menjabat sebagai direktur utama.

"Kan anaknya sebagai dirutnya katanya. Di dalam perusahaan kan orangnya yang punya perusahaan belum bisa diambil keterangan," kata Pipit.

Baca juga: Hasil Pemeriksaan Istri dan Anak Ismail Bolong Terkait Tambang Ilegal di Kaltim

Ismail Bolong Batal Diperiksa karena Sakit

Sebelumnya, Ismail Bolong mengutus agar keluarganya diperiksa terlebih dahulu di kasus tambang batu bara ilegal ini.

Diketahui, Ismail Bolong batal diperiksa dalam kasus tambang ilegal pada Selasa (29/11/2022).

Alasannya, dia tengah mengalami sakit hingga stress karena lihat pemberitaan kasusnya di media.

Brigjen Pipit, mengatakan Ismail Bolong melalui kuasa hukumnya meminta adanya jadwal pemeriksaan ulang.

"Keluarga juga minta hari Kamis. Keluarganya tersendiri, saksi sendiri dalam pemegang saham."

"Yang kita panggil sebagai siapa, perannya, posisinya dalam satu perusahaan," kata Pipit, Selasa (29/11/2022).

(*)

Berita Viral Pengakuan Ismail Bolong

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved