Berita Pemkab Mahakam Ulu
Bupati Resmikan Gedung GKII Imanuel Datah Bilang Baru
Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh meresmikan gedung GKII Imanuel, Datah Bilang Baru, yang ditandai dengan penandatanganan prasasti.
TRIBUNKALTIM.CO - Bupati Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) Bonifasius Belawan Geh meresmikan gedung Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Imanuel, Datah Bilang Baru, Kampung Datah Bilang Baru, Kecamatan Long Hubung, Kabupaten Mahulu, Rabu (21/12/2022),
Peresmian gedung ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh bupati Mahulu.
Turut hadir Sekda Mahulu Stephanus Madang, Kepala BKAD, dan Kepala OPD di lingkup Pemkab Mahulu.
Baca juga: Bupati Mahulu Ingatkan Pemerintah Kampung Pembenahan Komprehensif
Sebelum meresmikan atau saat tiba di depan gedung gereja, bupati dan rombongan disambut upacara adat dan tarian Suku Dayak Kenyah, kampung Datah Bilang Baru
Bupati Bonifasius menyampaikan selamat kepada seluruh jemaat GKII Datah Bilang Baru atas dibangunnya gedung GKII Jemaat Imanuel di Kampung Datah Bilang Baru.
"Apa yang telah kita upayakan bersama ini dapat meningkatkan semangat beribadah serta menunjang pertumbuhan iman jemaat GKII di Kampung Datah Bilang Baru ini, " ujarnya.
Bupati mengatakan, Pemkab Mahakam Ulu dalam jabaran visi dan misi bupati dan wakil bupati terpilih, terus berupaya merealisasikan program pembangunan baik dari segi fisik maupun pembangunan sosial bagi masyarakat.
"Pada hari ini kita meresmikan gedung GKII Jemaat Imanuel di Kampung Datah Bilang Baru. Ini merupakan salah satu upaya perwujudan pemenuhan Hak Asasi Masyarakat Kabupaten Mahakam Ulu untuk lebih layak dan nyaman dalam beribadah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,” ujarnya
Baca juga: Peningkatan SDM di Mahulu Masih Jadi Prioritas
Menurutnya, ini merupakan salah satu bukti betapa pemerintah serius dalam memperhatikan kebutuhan rohani masyarakat untuk menunjang pembekalan nilai-nilai luhur keagamaan di Kabupaten Mahakam Ulu, khususnya di Kampung Datah Bilang Baru.
Jika kebutuhan rohani seseorang terpenuhi, maka akan sangat terlihat pada perilakunya di tengah masyarakat, baik dalam berpikir dan bertindak.
"Kami juga terus berusaha agar kesetaraan serta tumbuh kembang kebutuhan jasmani dan rohani masyarakat dapat terpenuhi. Pembangunan infrastruktur dasar diharapkan berjalan beriringan dengan pembangunan fasilitas spiritual masyarakat," pungkasnya. (adv)