Ibu Kota Negara
Tenaga Konstruksi Kaltim Tidak Terserap Maksimal dalam Pembangunan IKN Nusantara
Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mengaku sudah ingatkan Kementrian PUPR soal tenaga kontruksi Kalimantan Timur.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
"Sementara kemampuan Kabupaten/Kota melaksanakan pelatihan dan sertifikasi tenaga kerja konstruksi tiap tahun rata-rata 500 orang bersertifikat," ujarnya.
Masih minimnya terserap tenaga kerja lokal Kaltim untuk ikut dalam pembangunan IKN, ditanggapinya bukan karena tidak dilibatkan.
Namun, Provinsi Kaltim harus tetap menyiapkan sebagai bentuk support pada pembangunan Ibu Kota Negara baru ini.
Tentunya, dengan terus berlanjutnya pembangunan IKN, tidak menutup kemungkinan banyak tenaga kontruksi Kaltim akan terserap.
"Kalau dari Kaltim sendiri terus menyiapkan, namun kalau untuk permintaan tenaga kerja biasanya tergantung kontraktornya. Kami akan support terus tenaga kerja bersertifikasi, agar bisa nantinya membantu juga dalam pembangunan IKN yang berkelanjutan ini," pungkas Nanda. (*)