Berita Nasional Terkini

Soroti Sinyal Megawati Soal Calon Presiden, Rocky Gerung: Gerindra dan PDIP Lebih Masuk Akal

Pengamat politik Rocky Gerung soroti sinyal calon presiden dari Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri.

Penulis: Amilia Lusintha | Editor: Amilia Lusintha
Pinterest
Pengamat politik Rocky Gerung soroti sinyal calon presiden dari Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri. 

TRIBUNKALTIM.CO - Pengamat politik Rocky Gerung soroti sinyal calon presiden dari Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri.

Dalam tayangan Rocky Gerung, sinyal calon presiden dari Megawati Soekarnoputri bukan untuk Ganjar Pranowo.

Sebagaimana diketahui, dalam HUT PDIP ke-50, Megawati Soekarnoputri memberikan sinyal akan mencalonkan Puan Maharani untuk Pilpres 2024.

Menurut Rocky Gerung, Megawati Soekarnoputri memiliki ide bahwa darah Soekarno melekat pada semua keputusan partai.

"Mereka yang menyodorkan orang diluar PDIP, sekalipun kader PDIP, tetap gak mungkin membatalkan ide Bu Mega," kata Rocky Gerung dalam Forum News Network, Kamis (12/1/2023).

Menurut Rocky Gerung, jika itu telah menjadi dogma pada politik PDIP artinya Puan Maharani telah dipersiapkan sebagai capres Pilpres 2024.

Bagi Rocky Gerung, pada pidato Megawati Soekarnoputri saat HUT PDIP ke-50 memunculkan dua kontroversi.

"Pertama Bu Mega banyak ngomong tentang dirinya sendiri," kata Rocky Gerung.

Sebagai pengamat politik, Rocky Gerung membaca bahwa adanya kepercayaan diri dari Megawati Soekarnoputri yang ingin disampaikan pada publik.

Baca juga: Jokowi Dibuli Habis Megawati, Rocky Gerung: Kebijakan Presiden Tidak Menguntungkan PDIP

"Dia (Megawati) mau terangkan sebetulnya bahwa politik itu adalah soal naluri,"

"Karena itu, sebagai perempuan nalurinya kuat bahwa dia mungkin akan digeser oleh seorang yang ambisius," kata Rocky Gerung.

Lebih lanjut, Rocky Gerung mengatakan bahwa itu sebabnya Megawati Soekarnoputri membentuk pertahanan dari perspektif politik perempuan.

Hal tersebut terlihat dari bagaimana cara pidato Megawati yang menggantikan pelafalan "saya" menjadi "ibu".

Rocky Gerung mengatakan, "Karena itu dia ganti narasinya, bukan kata saya melainkan ibu,".

Baca juga: Puan Maharani Tolak Penundaan Pemilu 2024, Rocky Gerung: Akal Sehat PDIP Mulai Pulih

Menurut Rocky Gerung, itu merupakan sinyal yang kuat untuk mengembalikan girl power atau kekuatan perempuan.

Rocky Gerung mengatakan bahwa saat ini Megawati mampu mendeteksi keadaan di sekelilingnya yang membahayakan.

"Jadi Megawati menganggap bahwa dia terlalu banyak ditekan, terutama dari kalangan istana,"

"Dan itu terlihat Megawati berupaya untuk mencicil emosinya, tetapi kadang meledak kecil," lanjut Rocky Gerung.

Terkait itu, Rocky Gerung singgung kalimat sindiran Megawati pada Jokowi saat HUT PDIP.

Baca juga: Soroti Usulan Megawati Soekarnoputri jadi Capres 2024, Rocky Gerung: Parpol Gagal Ciptakan Kader

"Kalimat Kasihan Jokowi dari Bu Mega terlihat gestur bahwa seolah-olah menilai Presiden tak ada apa-apanya," kata Rocky Gerung.

"Tentu kalau Jokowi tak ada apa-apanya, apalagi Ganjar Pranowo?" lanjutnya.

Melanjuti pilihan calon presiden dari PDIP, Rocky Gerung mengatakan bahwa cepat atau lambat Megawati akan mendeklarasikan capresnya.

"Kira-kira 1 Juni tuh, kan tetap Megawati harus umumkan," komentar Rocky Gerung.

Sementara itu, Rocky Gerung juga menyoroti adanya sinyal dari Gerindara yang memungkinkan Prabowo bersama Puan Maharani pada Pilpres 2024.

Baca juga: Rocky Gerung Sebut Ada Kelompok Fanatik di Balik Penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe

Menurut Rocky Gerung, ini menjadi berita baik untuk partai Gerindra.

"Karena Gerindra siap bergandeng tangan dengan Puan Maharani," kata Rocky Gerung.

Lebih lanjut Rocky Gerung mengatakan, "Tinggal diatur, Prabowo atau Puan Maharani yang jadi Capres".

Rocky Gerung sendiri mengatakan bahwa lebih masuk akal jika Gerindra dan PDIP bersatu.

"Prabowo mengerti psikologi bu Megawati, begitupun sebaliknya," kata Rocky Gerung.

Bahkan, Rocky Gerung juga menyinggung bahwa Megawati dan Prabowo pernah menandatangani perjanjian Batu Tulis. (*)

Berita Rocky Gerung

Berita Megawati

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved