Tahun Baru Imlek 2023
Kapan Cap Go Meh 2023? Simak Tanggal dan Kaitannya dengan Tahun Baru Imlek
Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh merupakan hal tak bisa dipisahkan dari rangkaian hari raya masyarakat keturunan Tionghoa.
Oleh sebab itu, warga keturunan Tionghoa tersebut merayakannya dengan menyalakan lampion, menggelar pertunjukkan barongsai dan liong, serta menyajikan makanan-makanan khas seperti kue keranjang, lontong Cap Go Meh, jeruk mandarin, dan sebagainya.
Cap Go Meh diprediksi sudah dirayakan sejak 2.000 tahun lalu, seperti dikutip dari Kompas.com (19/2/2019).
Cap Go Meh diyakini bermula sejak zaman Dinasti Han (206 sebelum masehi-25 Masehi) ketika biksu Buddha harus membawa lentera atau lampion untuk ritual ibadah.
Mereka kemudian menerbangkan lampion tersebut, sebagai simbol untuk melepas nasib tahun sebelumnya yang buruk dan menyambut nasib baik untuk masa mendatang.
Oleh karenanya, Cap Go Meh identik dengan lampion.
Cap Go Meh identik dengan festival lampion atau lentera China.
Bahkan, beberapa kota di Indonesia biasanya menggelar perayaan khusus Cap Go Meh seperti di Bogor, Singkawang, Palembang, dan Makassar.
Baca juga: Jangan Salah Arti Chinese New Year atau Lunar New Year, Berikut Beda dan Maknanya Ucapan Imlek 2023
Melansir dari China Highlights, festival lampion itu disebut dengan Yuan Xiao Jie.
Festival tersebut, menandakan bulan purnama pertama kalender lunar sekaligus akhir dari perayaan Tahun Baru Imlek.
Lampion melambangkan bahwa warga Tionghoa telah melepaskan tahun lalu dan menyambut tahun baru dengan keberuntungan.
Perayaan Imlek akan berlangsung selama 15 hari dan ditutup dengan Cap Go Meh.
Dihhubungi terpisah, Sekretariat Badan Pengurus Perkumpulan Boen Tek Bio, Tedy Santibalo menjelaskan, lampion adalah simbol dari harapan warga Tionghoa pada tahun baru.
Baik dari sisi kesehatan, rezeki, kesuksesan, dan aspek kehidupan lainnya yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Tahun baru, harapan baru. Mengharapkan kemakmuran, rezeki , kesuksesan, kesehatan yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Harapan tersebut disimbolkan dengan penerangan kehidupan kita, dengan lampion sebagai penerangan kehidupan,” jelasnya kepada Kompas.com.
Baca juga: Imlek 2023 Shio Apa? Makna Tahun Kelinci Air dan Prediksi Shio yang Beruntung, Cara Mengetahui Shio
Acara yang dikemas dalam bentuk kirab budaya nusantara ini merupakan puncak perayaan imlek yang selalu digelar setiap tahun.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.