Breaking News

Berita Nasional Terkini

Sosok Purn AKBP Eko Setia Budi, Dikenal Berjiwa Sosial Tinggi, Tapi Enggan Bawa Mahasiswa UI ke RS

AKBP (purn) Eko Setia Budi Wahono merupakan sosok yang menabrak mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Muhammad Hasya Atallah Saputra, hingga tewas.

HO Pribadi
Seorang mahasiswa Universitas Indonesia (UI) bernama M Hasya Attalah (17) tewas diduga menjadi korban tabrak lari di Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, 6 Oktober 2022. (Dokumentasi pribadi) 

TRIBUNKALTIM.CO - AKBP (purn) Eko Setia Budi Wahono merupakan sosok yang menabrak mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Muhammad Hasya Atallah Saputra, hingga tewas.

Alih-alih menetapkan AKBP (purn) Eko Setia Budi Wahono menjadi tersangka, kepolisian justru menetapkan Muhammad Hasya Atallah Saputra sebagai tersangka kecelakaan.

Sebagaimana diketahui, Muhammad Hasya yang mengendarai sepeda motor ditabrak hingga tewas oleh AKBP (purn) Eko Setia Budi Wahono yang mengendarai mobil Mitsubishi Pajero.

Kecelakaan tersebut terjadi di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Oktober 2022, lalu.

Lantas, bagaimana profil AKBP (purn) Eko Budi Wahono?

Tak banyak informasi yang dapat digali, yang jelas AKBP (purn) Eko Setia Budi Wahono merupakan mantan Kapolsek Cilincing tahun 2021.

Selama mengemban tugasnya, Eko Setia Budi memiliki jiwa sosial yang tinggi.

Hal itu terlihat dari Eko Setia Budi yang suka memberi bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat.

Baca juga: Pakar Hukum Heran Mahasiswa UI Jadi Tersangka, Tewas Ditabrak Purnawirawan Polisi

Saat menjabat sebagai Kapolsek Cilincing, Eko Setia Budi masih berpangkat Kompol dan tak banyak bersinggungan dengan media.

Memiliki jiwa sosial yang tinggi, Eko Setia Budi pernah mengadakan kegiatan membagikan sembako kepada warga terdampak Covid-19 pada 13 Januri 2021 di Cilincing, Jakarta Utara.

Selain itu, Eko Setia Budi bersama jajaran Polsek Cilincing mengadakan celengan kurban saat menyambut Hari Raya Idul Adha 2021.

Dikutip dari TribunTangerang, Eko Setia Budi menganjurkan pada anggotanya untuk menyisihkan rezeki demi berkurban yang kemudian disalurkan kepada masyarakat.

Sebagai informasi, Muhammad Hasya ditetapkan menjadi tersangka penyebab kecelakaan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman.

"Penyebab kecelakaan si korban sendiri."

"Karena kelalaiannya menghilangkan nyawa orang lain dan dirinya sendiri. Karena kelalaiannya dia meninggal dunia," kata Kombes Latif, saat konferensi pers, Jumat (27/1/2023), melansir laman TribunTangerang.

Baca juga: Berita Kecelakaan Maut Hari Ini dan Update Kasus Selvi Amalia, Terkuak Sosok Wanita di Mobil Audi A6

Mengetahui hal itu, Ibunda Muhammad Hasya, Ira, pun mengaku kecewa putranya yang telah meninggal dunia ditetapkan sebagai tersangka.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved