Berita Nasional Terkini
Ijazah Gibran Dipersoalkan, Dituding Palsu Hingga Beli di Luar Negeri, Kaesang Beri Reaksi Kocak
Ijazah yang dimiliki keluarga Presiden Joko Widodo / Jokowi kembali dipersoalkan, kali ini Gibran Rakabuming Raka jadi sasaran warganet.
Ayah Jan Ethes Srinarendra ini mengungkap pihak-pihak yang mempermasalahkan ijazahnya adalah kurang pekerjaan.
Dia mengatakan untuk mendapatkan ijazah tersebut dibutuhkan perjuangan.
Baca juga: Bukan Jokowi, Gibran Sarankan Kaesang Temui Tokoh Senior Ini Bila Mau ke Politik
Bahkan Gibran mengaku terkadang kekurangan uang saku.
"Lha aneh-aneh kabeh. Kene sekolah angel-angel. Sok-sok sangune kuranglah. (Lha aneh-aneh saja semuanya. Aku sekolah susah-susah. Kadang uang saku kurang lah)," ungkap Gibran.
Gibran diketahui pernah mengenyam pendidikan setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) pada tahun 2002 di Orchid Park Secondary School, Singapura.
Kemudian pada 2007 Gibran lulus dari Management Development Institute of Singapore (MDIS).
Gibran kemudian melanjutkan studinya ke program Insearch di University of Technology Sydney (UTS Insearch), Sydney, Australia.
Gibran lulus pada 2010.
Dia pun mempersilahkan pihak yang mempermasalahkan ijazahnya untuk langsung bertanya ke kampusnya di luar negeri.
"Ya takono kampusku kono neng Singapura. Ki Gibran lulus tenan opo ora, fotone asli pora, wisudane kapan (Ya tanya sana ke kampusku di Singapura. Ini Gibran lulus beneran atau tidak, fotonya asli tidak, wisudanya kapan)," kata Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (6/2/2023).
Baca juga: Jokowi Kaget Kaesang Pangarep Akhirnya Terjun ke Politik, Gibran Yakin Adiknya Mampu
Aktivitas Gibran Sebagai Wali Kota Solo
Sejak Gibran Rakabuming Raka menjadi Wali Kota Solo, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju hilir mudik berkunjung ke kota yang terkenal dengan batiknya tersebut.
Diketahui, Gibran dilantik menjadi Wali Kota Solo pada 26 Februari 2021.
Dikutip dari TribunSolo.com, sejak Gibran dilantik hingga Senin (6/2/2023), ada 25 menteri yang pernah berkunjung ke Kota Solo.
Tiga menteri terakhir yang datang adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.