Berita Kutim Terkini

Pemkab Kutai Timur Beli 4 Mobil Pemadam Kebakaran Baru di Tahun 2023 Ini

Pemkab Kutai Timur melalui Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan di tahun 2023 ini akan menambah empat unit Mobil Pemadam Kebakaran.

Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/SYIFAUL MIRFAQO
Mobil pemadam kebakaran di Disdamkartan Kabupaten Kutai Timur. (TRIBUNKALTIM.CO/SYIFAUL MIRFAQO) 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemkab Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan di tahun 2023 ini akan menambah empat unit Mobil Pemadam Kebakaran.

Kepala Disdamkartan Kutim, Failu menyebut bahwa pihaknya sudah memiliki delapan unit, namun tahun ini akan ada penambahan.

“Kami sampai saat ini punya delapan Unit mobil pemadam kebakaran dan alhamdulliah berkat dukungan Bupati tahun 2023 ini kami akan mendapat tambahan empat unit," ujarnya.

Failu menjelaskan bahwa armada saat ini usianya sudah terbilang tua, yakni rata-rata sudah 14 tahun keatas.

Baca juga: Tiga Wisata di Kaliorang Kutai Timur Prioritas Pengembangan, Camat Bakal Gandeng Swasta

Namun karena ini sudah menjadi tugas Disdamkartan, maka pihaknya tidak boleh mengeluh dan harus tetap semangat dengan peralatan maupun unit pemadam kebakaran tersebut dan melaksanakan tugasnya.

Terkait distribusi armada baru, Failu menuturkan saat ini pihaknya lagi memetakan dimana nanti penempatannya.

Disdamkartan perlu mempertimbangkan daerah-daerah mana tingkat kebakarannya yang lebih besar.

“Kami ada 10 pos tersebar di berbagai kecamatan jadi kami akan petakan dulu," ujarnya.

Pos tersebut beberapa di antaranya Kecamatan Muara Bengkal, Muara ancalong, Kongbeng dan Muara Wahau yang menjadi titik sentral.

Baca juga: Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang Serahkan Ambulans untuk Warga Desa Jabdan Muara Wahau

Dirinya menambahakan, saat ini tengah mengusulkan armada yang kapasitasnya bisa menjangkau sampai bangunan lantai tiga di tahun 2024 mendatang.

Mobil ini tidak seperti mobil tangga tapi mempunyai tinggi 16 meter.

“Mobil itu yang kami usulkan untuk tahun 2024 guna memadamkan api untuk gedung-gedung bertingkat,” ujarnya.

Lebih jauh dirinya menyampaikan, idealnya tiap pos memiliki dua unit mobil, satu mobil pemadamnya dan satu mobil supply air.

Jika sudah ada dua unit di antaranya, bisa meringkas waktu pemadaman yakni minimal dalam waktu 10 menit kebakaran sudah bisa diatasi.

“Idealnya satu pos punya mobil pemadam kebakaran dan mobil untuk suply air, sambil menunggu bantuan kalau kebakarannya besar,” ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved