Wawancara Eksklusif
Siapa Capres Pilihan Partai Ummat, Dwiyanto Purnomosidhi Akui Aspirasi dari Kader di Kaltim Beragam
Ketua DPW Partai Ummat Kaltim, Dwiyanto Purnomosidhi mengatakan partainya belum berdiskusi secara khusus terkait pemilihan kepala daerah.
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Adhinata Kusuma
TRIBUNKALTIM.CO - Partai Ummat Kaltim menargetkan paling tidak ada satu fraksi di DPRD provinsi dan kota/kabupaten se-Kalimantan Timur.
Jika target ini tercapai, Partai Ummat baru akan ‘berbicara’ soal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Ketua DPW Partai Ummat Kaltim, Dwiyanto Purnomosidhi mengatakan partainya belum berdiskusi secara khusus terkait pemilihan kepala daerah.
Partai Ummat di Kaltim baru ancang-ancang membentuk tim pilkada.
Meski begitu, Dwiyanto Purnomosidhi menegaskan Partai Ummat punya kriteria soal calon kepala daerah.
“Sebagai pemimpin harus jujur, harus sesuai dengan fakta, merencanakan sesuatu harus sesuai dengan ketentuan, tidak terlalu banyak membual saat membuat program. Jadi ketika ditagih tidak banyak alasan,” katanya dalam Taklhshow Tribun Kaltim Mata Lokal, ‘Geliat Partai Ummat’, Selasa, (17/1/2023).
Baca juga: Geliat Partai Ummat di Kaltim, Dwiyanto Purnomosidhi: Tak Muluk-muluk, Satu Fraksi di tiap Daerah
Baca juga: Partai Ummat Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024, Kader di Kaltim Siap Bentuk Struktur di Kabupaten/Kota
Lantas sejauh mana Partai Ummat menyiapkan diri maju sebagai peserta Pemilu 2024, berikut petikan wawancara eksklusif bersama Dwiyanto Purnomosidhi.
Di Pemilu 2024, 50 persen lebih pemilih milenial, bagaimana Partai Ummat masuk ke kalangan ini?
Kita mengenalkan semangat keislaman dari sejarah. Sejak zaman Nabi, pemuda itu sangat berperan dalam dakwah islam, begitu juga dengan sahabat nabi. Contohnya Sultan Al Fatih, bisa menaklukkan Istanbul, dan beberapa tokoh muda lainnya.
Situasi kaum milenial juga menjadi sasaran yang dianggap penghancuran generasi seperti penyalahgunaan obat terlarang dan miras. Ini menjadi semangat Partai Ummat, berkewajiban mendidik pemudanya agar bisa mewariskan generasi bangsa Indonesia yang baik. Jika generasinya terjerumus, bisa jadi sangat membahayakan Indonesia.
Apakah ada kegiatan partai Ummat yang bersentuhan dengan kalangan anak muda?
Kemarin sudah ada pelatihan kaderisasi untuk kaum muda, menumbuhkan jiwa-jiwa kepemimpinan organisasi dan sebagainya. Sementara ini masih pada penguatan organisasi.
Ke depannya menanamkan rasa cinta kepada alam, kegiatan penghijauan. Kita mengerti daerah kita menjadi lubang tambang, dan itu menjadi hal yang harus kita tanamkan bahwa itu lahan yang menjadi masa depan kita.
Berarti masih dalam proses perencanaan?
Karena setelah proses verifikasi kemarin, langsung dihadapkan dengan siap pemilu dan persiapan caleg. Namun tetap kita mendidik mereka dengan calon islami, nanti akan terorganisir sendiri, akan belajar sendiri untuk berorganisasi berpolitik di wadah kita.
Penantang Baru di Pilkada Balikpapan 2024, Muhammad Sa'bani: Saya Tak Muluk-muluk, 5 Tahun Selesai |
![]() |
---|
Bincang Pembangunan Gedung di IKN Bersama Robby Dwikojuliari, 'Awalnya Saya juga Sempat Pesimistis' |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif: PKN Sebut Isran Noor dan Rudy Mas'ud, Tokoh yang Cocok Pimpin Kaltim |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif: PKN tak Hanya 'Menjual' Anas Urbaningrum di Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Persiapan PKN Kaltim Hadapi Pemilu 2024, Ikhsan Hattu: Loyalis Anas Urbaningrum jadi Modal Besar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.