Berita Kaltim Terkini
Respon Pemprov Atas Presiden Jokowi Minta Hilirisasi di Kaltim tak Tambang dan Minerba Saja
Presiden RI Joko Widodo saat ke Kalimantan Timur sempat memberi arahan meminta agar hilirisasi tak hanya pada sektor pertambangan minerba
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Presiden RI Joko Widodo saat ke Kalimantan Timur sempat memberi arahan meminta agar hilirisasi tak hanya pada sektor pertambangan dan minerba saja.
Kunjungannya ke Bumi Mulawarman Kalimantan Timur mendatangi sejumlah pertemuan penting dan meninjau progres pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Dalam arahannya terkait hilirisasi, menurut Presiden Jokowi, hilirisasi bukan hanya di sektor tambang dan minerba.
Hilirisasi produk juga harus dilakukan di sektor pertanian, perikanan, dan perkebunan.
Baca juga: BI Usulkan Kebijakan Hilirisasi Mulai Berjalan Tahun Depan, Wagub Hadi Mulyadi Beri Respons Positif
Dia yakin semua daerah mempunyai potensinya masing-masing.
"Misal kelapa yang mungkin hanya dijual Rp10 ribu per biji. Di Thailand dikupas sedikit jadi coco tams harganya bisa jadi Rp45 ribu," sebut Presiden saat itu.
Pemerintah daerah diinginkannya tidak hanya berpikir hilirisasi pada batu bara, nikel, tembaga dan mineral lainnya.
Sektor perikanan, pertanian, perkebunan memiliki potensi yang besar juga dan semua daerah memiliki semuanya termasuk Kaltim.
Presiden mencontohkan, nilai tambah hingga 2 sampai 3 kali lipat dapat diperoleh jika dikemas menjadi produk tepung ikan.
Baca juga: Hilirisasi Pertanian untuk Kebutuhan Pangan IKN Nusantara di Kaltim
"Permintaan dunia akan tepung ikan ini besar sekali. Sehingga yang namanya nelayan, UMKM, koperasi, industri kecil didorong untuk melakukan ini, dan produk-produk yang lainnya yang sangat banyak ragamnya di daerah-daerah,” terang Jokowi.
Pemerintah Provinsi Kaltim sendiri melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menjawab hal inii
Pihaknya menegaskan terus berupaya meningkatkan realisasi investasi.
Kepala DPMPTSP Kaltim, Puguh Harjanto mengatakan tahun 2022 salah satu langkah yang dimaksimalkan pihaknya adalah berproses ke hilirisasi sektor strategis.
Untuk tahun 2023, pihaknya telah menyusun kajian pengembangan investasi daerah.
Beberapa yang akan dijalankan, seperti industri tepung pisang, hingga dukungan pembangunan transportasi pariwisata ke Kabupaten Berau.
Dugaan Peredaran Beras Oplosan di Kaltim, Daftar 21 Merek Beras yang Diuji, 6 Distributor Diperiksa |
![]() |
---|
13 Komoditas Penyumbang Terbesar Garis Kemiskinan di Kaltim Versi BPS, Beras Puncaki Peringkat |
![]() |
---|
Dugaan Beras Oplosan Merebak, Sampel Beras dari Balikpapan Diuji di Laboratorium Kaltim |
![]() |
---|
5 Provinsi dengan Angka Depresi Paling Tinggi se Indonesia, Kalimantan Timur Peringkat 2 |
![]() |
---|
Kaltim Usulkan 104 Sekolah Menuju Adiwiyata Nasional dan Mandiri 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.