Penjelasan Ustaz Abdul Somad Soal Hukum Pacaran di Bulan Ramadhan 2023, Membatalkan Puasa?

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah penjelasan ustaz Abdul Somad soal hukum pacaran saat Ramadhan 2023, benarkah membatalkan puasa?

Puasa merupakan ibadah wajib yang dikerjakan sebulan penuh bagi umat Muslim yang tidak memiliki halangan.

Wajibnya seorang muslim ber puasa sebagaimana telah tertulis dalam perintah dan menjadi rukun Islam yang ketiga.

Nah, terlepas daripada perintahnya, bagi orag yag melaksanakan puasa tapin masihsaja ber pacaran.

Lantas bagaimana jika tetap ber pacaran di bulan Ramadhan.

Baca juga: 45 Ucapan Spesial Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 2023, Terdiri Kalimat Penuh Doa

Khusunya bagi mereka yang belum menikah.

Apakah diharamkan dan menjadi sia-sia orang yang pacaran tersebut.

Berikut penjelasan Ustaz Abdul Somad dalam sebuah video di kanal YouTube Dakwah Pendek diunggah pada 14 Juni 2019 lalu.

Puasa Ramadhan perintah wajib dikerjakan bagi umat muslim dunia.

Menurut Ustaz Abdul Somad, pacaran saat puasa tidak danjurkan dalam Islam. 

Menurutnya, pacaran saat Ramadhan dapat membatalkan puasa.

Sapaan UAS tersebut juga memberikan saran seperti ini kepada para muda-mudi yang masih ber pacaran di bulan suci tersebut.

Ketika ber puasa, tidak hanya menahan rasa lapar dan haus, tapi juga menahan hawa nafsu dan hal-hal yang bisa membatalkan puasa dan mendatangkan dosa.

Baca juga: Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan 2023 Tanggal Berapa? Cek Live Streaming Hasil Sidang Isbat Hari Ini

Ustaz Abdul Somad mengatakan dalam setiap ibadah harus punya visi dan misi.

"Ibadah dalam islam itu ada targetnya, ada visi misinya, sholat tegak, rukuk sujud, tegak rukuk, sujud apa tujuannya, Inna Sholata Tanha 'anil fahsya wal munkar," katanya dalam video tersebut.

Dia menambahkan, dalam setiap ibadah harus punya tujuan.

Kalau tujuannya supaya lebih baik dengan menjalankan ibadah puasa harus bisa meninggalkan hal-hal yang tidak baik, yang bisa menhapus amal.

"Puasa itu apa tujuannya? kalau puasa masih pacaran, puasanya gugur, kewajiban puasanya gugur dan pahala puasanya tidak ada," tegas sapaan UAS tersebut.

Menurut Ustaz Abdul Somad, pacaran saat puasa tidak danjurkan dalam Islam.

Maka bagi yang masih pacaran saat puasa lebih baik tinggalkan.

"Siapa yang tak meninggalkan cakap yang tak baik, amal yang tak baik, dia tinggalkan makan dia tinggalkan minum, tapi dia masih pacaran, yang masih pacaran saat puasa berhentilah, setop," saran Ustaz Abdul Somad. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.